Camat Ujung Tanah Lepas Satgas Makassar Recover untuk Bertugas

BUKAMATA, MAKASSAR - Camat Ujung Tanah, Andi Unru melapas Satuan Tugas (Satgas) Makassar Recover terdiri detektor serta tenaga kesehatan (Nakes) Mereka dilepas serentak di masing-masing kecamatan se Kota Makassar, Sabtu (10/07/2021).

Terkhusus di Kecamatan Ujung Tanah, pelepasan detektor dan nakes dilakukan secara seremonial di halaman kantor Kecamatan Ujung Tanah, Jalan Sabutung Timur. Pelepasan dipimpin langsung Camat Ujung Tanah, Andi Unru.

Dalam upacara apel pelepasan Detektor dan Nakes turut hadir Master Covid-19, CO Master, lurah se Kecamatan Ujung Tanah, kordinator kelurahan (Korlu), TNI, dan kepolisian. Serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pendukung Makassar Recover.

Andi Unru mengatakan, pelepasan secara seremonial menandakan Detektor dan Nakes sudah mulai turun lapangan. Telah siap melaksanakan tugas mendata dan melakukan ‘screening’ kesehatan warga setiap hari. Dari rumah ke rumah di sembilan kelurahan dengan 142 Rukun Tetangga (RT) di Kecamatan Ujung Tanah.

Selain turun melakukan pemeriksaan kesehatan warga lalu kemudian didata, Detektor dan Nakes dalam tugasnya tidak lepas memberikan edukasi protokol kesehatan (Prokes) 5M kepada warga. Hal itu sebagai upaya bersama mencegah penularan atau penyebaran Covid-19.

“Program Makassar Recover ini merupakan program inovasi yang dihadirkan Pemerintah Kota Makassar kepemimpinan Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto bersama Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi memulihkan kondisi masyarakat di tengah masa pandemi. Tentunya program inovatif ini patut didukung bersama,” sebut Andi Unru.

Penuh optimisme, melalui program tersebut Kota Makassar dapat kembali sebagai zona hijau peta Covid-19. Terlebih lagi dalam program Makassar Recover terdapat tiga sub program yaitu penguatan imunitas, adaptasi sosial, dan pemulihan ekonomi, yang tentunya sangat baik dan bijak.

“Hadirnya detektor dan nakes di tengah warga tentunya sudah sangat tepat dalam mendeteksi kesehatan warga sekaligus mencegah penyebaran Covid-19. Ini program penyelamatan warga. Dan kami berharap melalui kerjasama warga Kota Makassar segera zona hijau,” tukasnya.