Ririn
Ririn

Sabtu, 06 Februari 2021 10:31

Pendukung Houthi memprotes Amerika Serikat atas keputusannya untuk menunjuk gerakan pemberontak Houthi sebagai organisasi teroris asing di Sanaa, Yaman, pada 18 Januari 2021. (Hani Al-Ansi / Getty Images)
Pendukung Houthi memprotes Amerika Serikat atas keputusannya untuk menunjuk gerakan pemberontak Houthi sebagai organisasi teroris asing di Sanaa, Yaman, pada 18 Januari 2021. (Hani Al-Ansi / Getty Images)

Pemerintahan Biden Akan Hapus Houthi dari Daftar Teroris Global

Setelah penghapusan itu, AS akan meningkatkan aliran bantuan, menegosiasikan gencatan senjata permanen, dan melakukan proses diplomatik untuk menyelesaikan konflik.

BUKAMATA - Pemerintahan Presiden Joe Biden akan menghapus pemberontak Houthi Yaman dari daftar Organisasi Teroris Asing dan Teroris Global yang Ditunjuk Khusus.

Departemen Luar Negeri AS mengkonfirmasi pada hari Jumat bahwa Kongres telah diberitahu terkait rencana ini.

"Kami telah secara resmi memberi tahu Kongres tentang niat untuk mencabut penunjukan ini dan akan membagikan lebih banyak detail dalam beberapa hari mendatang," kata seorang pejabat Departemen Luar Negeri, dikutip Nbc News.

"Sekretaris [Antony] Blinken telah menjelaskan tentang melakukan peninjauan cepat atas penunjukan Ansarallah, mengingat implikasi yang mendalam bagi orang-orang Yaman, rumah bagi bencana kemanusiaan terburuk di dunia," kata pejabat itu.

Ia menambahkan bahwa keputusan itu tidak mempengaruhi "pandangan kami tentang Houthi dan perilaku tercela mereka, termasuk serangan terhadap warga sipil dan penculikan warga Amerika."

"Tindakan kami sepenuhnya karena konsekuensi kemanusiaan dari penunjukan menit-menit terakhir dari pemerintahan sebelumnya, yang menurut PBB dan organisasi kemanusiaan akan mempercepat krisis kemanusiaan terburuk di dunia."

Pejabat itu menambahkan bahwa setelah pencabutan itu, AS akan meningkatkan aliran bantuan, menegosiasikan gencatan senjata permanen, dan melakukan proses diplomatik untuk menyelesaikan konflik.

Keputusan untuk memasukkan Houthi dalam daftar teroris asing diumumkan oleh pemerintahan mantan Presiden Donald Trump kurang dari dua minggu sebelum masa jabatannya berakhir.

Langkah itu dikecam secara luas oleh organisasi internasional karena menghentikan pengiriman makanan dan bantuan penting ke Yaman, negara yang berada di ambang kelaparan.

#Houthi #Yaman

Berita Populer