Ketua Perempuan Gelora Indonesia Ingatkan 5 Hak Perempuan di Hari Ibu

JAKARTA, BUKAMATA - Dalam rangka memperingati Hari Ibu Nasional yang jatuh pada Selasa 22 Desember, DPN Partai Gelora Indonesia menggelar dialog secara virtual.

Dialog dengan mengusung tema 'Perempuan Berdaya Akan Mampu Memperjuangkan Hak-haknya' itu menghadirkan tiga pembicara yakni Ketua Bidang Perempuan Partai Gelora, Ratih Sanggarwaty, Direktur Perludem Titi Anggraini dan Pakar Ekonomi Syariah, Dr. Muhammad Syafii Antonio.

Dalam pemaparannya, Ketua Bidang Perempuan Partai Gelora, Ratih Sanggarwaty menyebut, pada peringatan Hari Ibu kali, diharapkan dapat mendorong pemerintah untuk memberikan perhatian, pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam pembangunan.

"Termasuk mendorong peningkatan kualitas hidup, pemenuhan hak dan kemajuan perempuan," kata Ratih Sanggarwaty dalam keterangan yang diterima Rabu, (23/12/2020).

Apalagi kata Ratih, di tengah kondisi yang terjadi saat ini, mentalitas perjuangan seorang ibu sangatlah dibutuhkan dalam membangun bangsa yang besar.

"Oleh karena itu, diperlukan kesadaran yang kuat oleh para perempuan bahwa mereka memiliki hak yang sama dengan laki-laki dalam pembangungan," ucaptnya.

Hak yang maksud lanjut Ratih, pertama hak dalam pekerjaan. Dimana setiap perempuan berhak untuk memiliki kesempatan kerja yang sama dengan laki-laki, dalam hal proses seleksi, fasilitas kerja seperti cuti melahirkan, gaji dan tunjangan.

"Kedua hak dalam bidang kesehatan. Negara juga berkewajiban menjamin diperolehnya pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan KB, kehamilan, persalinan, dan pasca-persalinan, sehingga dapat menurunkan angka kematian ibu saat melahirkan," bebernya.

Ketiga kata Ratih, perempuan juga memiliki hak dalam pendidikan. Artinya, perempuan berhak untuk mendapatkan kesempatan memperoleh pendidikan, dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.

Keempat, hak dalam perkawinan dan keluarga. Perempuan punya hak untuk memilih pasangan hidup tanpa paksaan. Dalam keluarga, perempuan juga memiliki hak dan tanggungjawab yang sama, baik sebagai orangtua terhadapanaknya, maupun pasangan suami-istri.

"Terakhir soal hak dalam berpolitik. Dimana perempuan berhak berpartisipasi dalam politik, untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan. Hal tersebut dikarenakan masih terdapat kebijakan-kebijakan yang dirumuskan belum memperhatikan kebutuhan perempuan," tegasnya.

Diketahui, pada peringatan Hari Ibu kali ini, juga dirangkaian dengan lomba cipta puisi. Keluar sebagai juara I Chairun Nisa (Bali) dengan judul puisi 'Ku Sebut Dia', juara 2 Pamung Amiadi (Cilacap) judul puisi 'Nyawa Cinta', dan juara 3 yakni Dyah Didi (Jakarta) judul puisi 'Senandung Kasih Ibu'.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diani dan para kader Partai Gelora.