Gubernur Sulsel Ikut Salati Korban Banjir Bandan di Bantaeng
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah ikut salat jenazah bersama hingga menutup pintu mobil pengantar jenazah.
BANTAENG - Sebanyak tujuh kelurahan yang berada di dua kecamatan, yakni Kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Bissapu, Kabupaten Bantaeng, terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Calendu pada Jumat (12/6/2020) kemarin.

Banyak rumah warga terdampak dan terendam air. Demikian juga dengan perkebunan dan fasilitas umum lainnya.
Bahkan dalam peristiwa ini juga, menelan satu korban jiwa meninggal dunia, Khaerul Fatta Ampa, yang berusia 12 tahun.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, melakukan peninjauan ke lokasi terdampak di Kampung Beru, Kelurahan Bonto Atu, Kecamatan Bissappu, dan juga melayat langsung serta ikut salat jenazah bersama hingga menutup pintu mobil pengantar jenazah.
“Bapak yang sabar dan kuat, insyaallah almarhum diterima di sisi-Nya,” kata Nurdin saat bertemu ayah Khaerul.
Sarifuddin, kakak kandung dari Khaerul menjelaskan, saat kejadian adiknya tersebut akan menuju ke tempatnya berjualan di pasar untuk membersihkan ikan bersama saudaranya yang lain sekira pukul 19.00 Wita.
Di perjalanan, Khaerul bermain luncuran di atas trotoar. “Di atas trotoar itu ada lubang terbuka dan dia main luncuran, jaraknya sekira tiga meter dari kakak saya. Dan langsung hilang jejak dan dibawa arus,” jelas Syarifuddin.
Anak dari pasangan Hamma dan Mantang ini baru ditemukan sekira pukul 00.30 dini hari setelah dilakukan pencarian.
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47
