Aksi Sadis Ibu Tiri di Dinihari

SIDRAP, BUKAMATA - Senin, 20 April 2020. Subuh itu penghuni salah satu rumah di Pinrang, Sulsel merapatkan selimut. Lia (51), memakai jaket tebal. Dia membopong tubuh MH (5), anak tirinya.

Kemudian menaikkan ke atas sepeda motor. Dalam keremangan subuh, sepeda motor itu melaju menuju ke arah Sidrap. Bocah laki-laki itu masih tertidur.

Di dekat jembatan, MH terbangun. Lia lalu turun dan menuntun bocah itu ke tepi jembatan. Tanpa iba sedikitpun, ia lalu mendorong tubuh MH dari atas jembatan. Tubuh mungil itu melayang jatuh ke sungai.

Tanpa merasa bersalah, Lia pulang kembali ke rumah. Pulang melanjutkan tidur.

Sepuluh hari kemudian, tepatnya Kamis, 30 April 2020, tubuh MH ditemukan tanpa kepala di saluran irigasi yang berada di Kelurahan Lakessi, Maritenggae, Sidrap, Sulawesi Selatan.

Sang ayah, Angga, sebelumnya menduga anaknya diculik.

Saat ditangkap, Lia yang merupakan warga Kelurahan Uluale, Kecamatan Wattang Pulu, Sidrap itu, mengaku melakukan perbuatan tersebut karena cemburu dengan korban, yang selalu mendapat perlakuan istimewa dari ayahnya.2

Lia diketahui adalah istri pertama Angga. Saat itu keduanya memiliki dua anak. Namun keduanya cerai pada tahun 2002.

Pada 2019, Lia dan Angga kembali rujuk. Dari situ, pelaku mulai merasa cemburu dengan korban yang merupakan anak hasil pernikahan Angga dengan istri keempatnya. Lia juga kesal, karena ayah korban selalu memanggilnya 'perempuan sial'.

"Terduga pelaku marah karena menganggap suaminya itu hanya peduli pada korban, anak dari istri Angga,” kata Benny. Kasat Reskrim Polres Sidrap, AKP Benny Pornika, Jumat (1/5/2020).