KENDARI - Duan pasien virus corona (Covid-19) asal Kota Kendari, dinyatakan meninggal dunia, Sabtu (11/4/2020).
Dari dua pasien itu, satu diketahui berusia 35 tahun. Dia nyatakan positif corona. Sementara satunya, bayi berusia 10 bulan. Bayi malang itu merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Covid -19, dr Rabiul Awal. Menurutnya, pasien (35 tahun) tersebut sempat dirawat di RS Santa Ana. Kemudian dirujuk ke RSUD Bahteramas.
"Pasien yang meninggal itu masuk RSUD Bahteramas tanggal 10 April kemarin. Setelah masuk pada pukul 13.00 Wita tepatnya, maka dilakukan penanganan. Pukul 17.15 pasien dimasukan ke IGD isolasi Covid, sebab hasilnya swab tesnya dinyatakan positif Covid dari laboratorium Makassar," kata dr Rabiul Awal.
Rabiul juga menambahkan, tepat pada pukul 02.00 Wita, pasien yang berusia 35 tahun dan berjenis kelamin laki-laki menghembuskan nafas terakhirnya.
"Memang ada riwayat penyakit pasien. Rutinitas pasien itu tiga kali seminggu cuci darah, dan tambahan penyakit batuk, influenza, juga sesak nafas," tambah Rabiul.
Sekedar informasi, saat ini pasien yang dinyatakan positif Covid 19 di Sultra sebanyak 16 orang. 11 diantaranya ada di Kota Kendari.
View this post on InstagramDuan pasien virus corona (Covid-19) asal Kota Kendari, dinyatakan meninggal dunia, Sabtu (1/4/2020. Dari dua pasien itu, satu diketahui berusia 35 tahun. Dia nyatakan positif corona. Sementara satunya, berusia bayi berusia 11 bulan. Bayi malang itu merupakan pasien dalam pengawasan (PDP). Hal itu disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Covid -19, dr Rabiul Awal. Menurutnya, pasien (35 tahun) tersebut sempat dirawat di RS Santa Ana. Kemudian dirujuk ke RSUD Bahteramas. Rabiul juga menambahkan, tepat pada pukul 02.00 Wita, pasien yang berusia 35 tahun dan berjenis kelamin laki-laki menghembuskan nafas terakhirnya. Sekedar informasi, saat ini pasien yang dinyatakan positif Covid 19 di Sultra sebanyak 16 orang. 11 diantaranya ada di Kota Kendari. #bukamatanews #Corona #viruscorona #Covid19 #Meninggal
A post shared by bukamatanews.id (@bukamatanews) on
BERITA TERKAIT
-
RS di India Kebakaran, 10 Bayi Meninggal Dunia
-
Driver Taksi Online di Kendari Tewas Dibacok ODGJ
-
Pria di Kendari Cekik dan Ancam Penjual Air Galon dengan Pistol Gegara Perut Istrinya Disentuh
-
Usai Santap Soto Ayam, Puluhan ASN Muntah dan Pusing Diduga Keracunan
-
Bayi Meninggal Diduga Tertindih Saat Menyusu, Polisi Usut Penyebab Pasti