Tipikor Polres Jeneponto Limpahkan Kepala Desa Tersangka Korupsi Aset ke Kejaksaan
22 Oktober 2025 23:48
Pencarian kapal ambulans yang hilang kontak di Selat Makassar, Pangkep, ditutup pada hari ke-7 (21/10). KN SAR Kamajaya ditarik. Cek alasan Basarnas menghentikan operasi SAR.
PANGKEP, BUKAMATANEWS – Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) terhadap kapal ambulans yang hilang kontak di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, resmi dihentikan dan ditutup pada hari ketujuh pencarian, Selasa (21/10). Penghentian ini dilakukan setelah tim SAR tidak menemukan tanda-tanda keberadaan kapal maupun ketiga penumpangnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar, mengungkapkan bahwa operasi SAR telah dilaksanakan secara intensif selama tujuh hari menggunakan KN SAR Kamajaya, yang membawa ABK, rescuer, dan potensi SAR.
"Hingga saat ini, masih belum ditemukan adanya tanda-tanda keberadaan kapal maupun penumpangnya," ujar Arif petang ini.
Penghentian operasi ini didasarkan pada Standar Operasional Prosedur (SOP) Basarnas. Setelah tujuh hari pencarian tanpa hasil dan didasarkan pada pertimbangan nihilnya tanda-tanda keberadaan kapal atau korban, operasi SAR dihentikan.
"Berdasarkan hasil pencarian yang dilakukan selama tujuh hari di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, dengan melewati jalur yang telah diprediksikan oleh aplikasi SAR map dan juga jalur yang dilewati kapal ambulans tersebut, hasilnya hingga saat ini nihil," tegas Arif.
Kapal ambulans yang baru dibuat itu dilaporkan hilang kontak setelah berangkat dari Pulau Tinggalungan menuju Pulau Dewakkang pada Senin, 13 Oktober 2025. Perjalanan yang seharusnya memakan waktu sekitar delapan jam itu tidak kunjung tiba hingga keesokan harinya, Selasa, 14 Oktober 2025. Kapal tersebut membawa tiga penumpang, yaitu M. Tahir (65 tahun), Najamuddin (55 tahun), dan Hasri (60 tahun), ketiganya beralamat di Pulau Tinggalungan.
Setelah penandatanganan berita acara penghentian operasi SAR bersama pihak keluarga korban di Pulau Tinggalungan pada pukul 07.12 WITA pagi tadi, KN SAR Kamajaya direncanakan akan kembali menuju Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar.
Meskipun operasi ditutup, Arif menekankan bahwa tim akan membuka kembali pencarian jika sewaktu-waktu ditemukan informasi valid mengenai keberadaan kapal atau salah satu korbannya.
Penulis : Mawan
22 Oktober 2025 23:48
22 Oktober 2025 21:13
22 Oktober 2025 17:45