Pohon Tumbang Timpa Pengendara Motor di Makassar
15 November 2025 17:18
Pertemuan tersebut berlangsung usai Prabowo menyampaikan pidato pada Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai Isu Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara di Markas PBB.
BUKAMATANEWS - Presiden RI Prabowo Subianto menggelar pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres di lantai 27 Gedung Sekretariat PBB, New York, Amerika Serikat, Senin (22/9/2025).

Pertemuan tersebut berlangsung usai Prabowo menyampaikan pidato pada Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai Isu Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara di Markas PBB.
Menteri Luar Negeri Sugiono menyebut, dalam pertemuan itu Presiden Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat sistem multilateral serta mendukung penuh mandat PBB dalam menjaga perdamaian dunia.
“Beliau menyampaikan bahwa Indonesia tetap konsisten mendukung sistem multilateral, dan percaya PBB harus diperkuat demi menjaga kedamaian dunia,” ujar Sugiono dalam siaran pers, Selasa (23/9/2025).
Kedua pemimpin juga membahas berbagai isu strategis, termasuk penyelesaian damai konflik Palestina. Prabowo menegaskan kesiapan Indonesia mengirimkan pasukan perdamaian ke Gaza apabila tercapai gencatan senjata.
“Indonesia menyampaikan kehendak dan dukungannya untuk mengirimkan pasukan perdamaian di Gaza jika perdamaian dan gencatan senjata terwujud,” kata Sugiono.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi Menlu Sugiono, Menteri HAM Natalius Pigai, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Wakil Tetap RI untuk PBB Umar Hadi. Sementara Guterres hadir bersama jajaran deputi dan pejabat senior PBB.
Sebelumnya, dalam pidatonya di hadapan forum internasional, Prabowo mendesak dunia segera menghentikan tragedi kemanusiaan di Gaza. Ia menegaskan bahwa two-state solution atau solusi dua negara adalah jalan menuju perdamaian abadi.
“Kita harus mengakui Palestina sekarang. Mengakhiri perang harus menjadi prioritas utama kita,” tegas Prabowo.
Ia juga mengajak dunia mengakhiri kebencian, ketakutan, dan kecurigaan, seraya menekankan bahwa perdamaian merupakan kebutuhan mendesak bagi seluruh umat manusia.
“Kami siap mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian ini. Indonesia bersedia menyediakan pasukan penjaga perdamaian. Damai, damai sekarang! Damai segera! Kita butuh perdamaian,” pungkas Prabowo.
15 November 2025 17:18
15 November 2025 17:11
15 November 2025 14:46
15 November 2025 14:14
15 November 2025 14:08
15 November 2025 01:18
15 November 2025 00:57
15 November 2025 00:22
15 November 2025 00:41
15 November 2025 13:59