Pimpin Apel Dishub, Wali Kota Makassar Ingatkan Etika Bertugas di Lapangan
23 Oktober 2025 12:51
Peristiwa penemuan bayi ini sempat menghebohkan warga setempat. Jasad bayi ini ditemukan oleh seorang warga yang awalnya mencium bau busuk yang menyengat.
BONE, BUKAMATANEWS - Tak butuh waktu lama, Tim Resmob Polres Bone berhasil mengamankan terduga pelaku pembuangan bayi yang ditemukan di Jalan KH. Agussalim, Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, pada Kamis, 10 Juli 2025 kemarin.
Bermodalkan hasil olah TKP dan sejumlah keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, pelaku pembuangan bayi tersebut berhasil diungkap oleh pihak kepolisian. Identitas pelaku diketahui berinisial R, yang masih dibawah umur.
Saat diinterogasi sementara oleh polisi, R mengakui perbuatannya, sehingga dia langsung diamankan ke Unit PPA Polres Bone untuk dimintai keterangan lebih lanjut oleh penyidik.
Kasat Reskrim Polres Bone AKP Alvin Aji Kurniawan yang dikonfirmasi membenarkan. Ia mengatakan bahwa pelaku telah sadar mengakui perbuatannya yang telah tega mengubur bayinya di sebuah lorong belakang Mall BTC Watampone.
"Dari hasil pemeriksaan penyidik terduga pelaku ini mengakui bahwa motifnya mengubur bayinya itu karena takut ketahuan orang tuanya," kata AKP Alvin, Jumat, 11 Juli 2025.
Lanjut kata Alvin, dari hasil keterangan R, kemudian muncul nama inisial A yang diduga kekasihnya. Bayi itu lahir dari hasil hubungan gelap mereka yang sudah cukup lama.
"Untuk kekasihnya ini kami juga sudah amankan, namun laki-lakinya ini kita sangkakan pasal yang berbeda karena sementara dari peristiwa penemuan bayi ini, tidak ada keterlibatan pacarnya itu," tambah Kasat Reskrim.
Selain itu, Kasat Reskrim Polres Bone juga mengungkapkan bahwa, berdasarkan hasil visum dari dokter di Rumah Sakit Umum Tenriawaru Bone, bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah meninggal sekitar dua hari lalu.
Terpisah, berdasarkan hasil wawancara dari beberapa warga di sekitar TKP menyebut, bahwa pelaku ini antara R dan A masih memiliki hubungan kekeluargaan yang cukup dekat, si laki laki ini beralamat di Desa Waempubbu, Kecamatan Amali.
"Mereka masih satu keluarga antara om dan keponakan. Perempuan ini masih sangat muda, sementara laki-laki ini bekerja sebagai sopir mobil," ungkap warga yang meminta namanya dirahasiakan.
Peristiwa penemuan bayi ini sempat menghebohkan warga setempat. Jasad bayi ini ditemukan oleh seorang warga yang awalnya mencium bau busuk yang menyengat. Karena penasaran diapun mencari sumber bau tersebut, dan melihat ada gundukan tanah yang dikelilingi oleh percikan darah. Curiga akan hal itu, warga kemudian menghubungi pemerintah setempat. (*)
23 Oktober 2025 12:51
23 Oktober 2025 11:08
23 Oktober 2025 10:30
23 Oktober 2025 10:56
23 Oktober 2025 11:42
23 Oktober 2025 11:08