BUKAMATANEWS - Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina, Marwan Al-Sultan, tewas dalam serangan udara Israel, Rabu malam, 2 Juli 2025. Dalam serangan itu, isteri dan beberapa anaknya juga tewas.
Anak perempuan Al-Sultan, Lubna, mengatakan, rudal pesawat tempur F-16 menargetkan kamar ayahnya.
"Persis di tempat dia berada, tepat mengarah kepadanya. Semua kamar di rumah itu utuh kecuali kamarnya yang terkena rudal," kata kata Lubna kepada kantor berita Associated Press, dikutip Kamis, 3 Juli 2025.
Putri dokter Al-Sultan menyatakan ayahnya tidak terlibat dengan kelompok milisi manapun.
"Dia hanyalah orang yang mencemaskan semua pasien yang dia rawat selama perang," ujarnya.
Dokter Al-Sultan adalah direktur Rumah Sakit Indonesia, yang dinyatakan tidak lagi beroperasi. Penyebabnya, merujuk PBB, adalah "serangan Israel yang berulang dan kerusakan struktural yang berkelanjutan".
IDF pada berbagai kesempatan mengakui telah melancarkan serangan ke rumah sakit itu. Alasan yang mereka ajukan, rumah sakit itu merupakan bagian dari "infrastruktur kelompok teror".
Tuduhan itu telah berulang kali dibantah otoritas kesehatan Gaza, kelompok pekerja medis lintas negara, dan juga PBB.
Menurut laporan PBB, tidak ada lagi rumah sakit yang berfungsi di wilayah Gaza utara, termasuk Rumah Sakit Indonesia.
Rumah Sakit Indonesia di Gaza dibangun sejak 2011 dengan dana yang berasal dari donasi masyarakat serta sejumlah organisasi di seperti Palang Merah Indonesia dan Muhammadiyah. Donasi itu dikumpulkan oleh Medical Emergency Rescue Commitee (Mer-C).
Kementerian Luar Negeri Indonesia mengecam serangan Israel yang menewaskan dokter Al-Sultan, dalam pernyataan resmi, Kamis, 3 Juli 2025.
"Indonesia mengapresiasi jasa, komitmen, dan perjuangan beliau bagi kemanusiaan serta bagi perdamaian di Palestina," demikian pernyataan resmi tersebut. (*)
TAG
BERITA TERKAIT
-
Parlemen Israel Setujui RUU Hukuman Mati untuk Kasus “Terorisme”, Dikecam Sebagai Langgar Hukum Internasional
-
KTT Perdamaian Sharm El-Sheikh, Indonesia Konsisten Dukung Gaza
-
Pejabat Sepak Bola Israel Heran FIFA dan UEFA Belum Jatuhi Sanksi Terkait Serangan di Gaza
-
Panggilan Perang Diplomasi: Qatar Kumpulkan Kekuatan Arab-Islam Lawan Israel
-
Gandum Indonesia Hadir di Gaza Utara, 600 Warga Terima Bantuan Makanan