Tanah Nganggur 2 Tahun Berturut-turut Bisa Diambil Alih Negara
13 Juli 2025 20:57
Dejan Durdevic, yang saat ini menjabat pelatih kepala Timnas U-20 China, dilaporkan akan dipromosikan untuk menangani tim senior. Durdevic, pelatih asal Serbia, akan memimpin China di ajang Piala Asia Timur 2025 yang akan digelar di Yongin, Korea Selatan pada 7-15 Juli 2025.
BUKAMATANEWS - Setelah kegagalan tim nasional China di ajang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Federasi Sepak Bola China (CFA) memecat pelatih kepala Branko Ivankovic pada 14 Juni lalu. Meskipun China mencatatkan tiga kemenangan dari sepuluh pertandingan, perolehan 9 poin yang diraih hanya cukup untuk menempatkan mereka di posisi lima grup C, yang akhirnya membuat mereka gagal lolos ke putaran berikutnya.
Pasca pemecatan Ivankovic, berbagai nama pelatih mulai dikaitkan dengan posisi pelatih kepala Timnas China, termasuk pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, yang sebelumnya sukses memimpin Timnas Indonesia. Namun, meskipun Shin Tae-yong sempat menjadi kandidat, media China justru mulai meragukan kapabilitas pelatih asal Korea tersebut, menyebut bahwa ia kurang meyakinkan bagi tim besar seperti China.
Dilaporkan oleh sejumlah media China, CFA akhirnya memilih pelatih asal Eropa untuk memimpin tim sementara. Dejan Durdevic, yang saat ini menjabat pelatih kepala Timnas U-20 China, dilaporkan akan dipromosikan untuk menangani tim senior. Durdevic, pelatih asal Serbia, akan memimpin China di ajang Piala Asia Timur 2025 yang akan digelar di Yongin, Korea Selatan pada 7-15 Juli 2025.
Namun, ketidakpastian tentang keputusan ini memicu reaksi keras dari berbagai pihak, terutama media Korea Selatan. Salah satu outlet media Korea, Osen.co.kr, meragukan kemampuan China untuk menandingi tim nasional mereka sendiri, bahkan menulis, "Masih butuh sejuta tahun lagi sebelum sepak bola China sadar kembali."
Meskipun Dejan Durdevic dipuji dalam beberapa laporan media China karena ide-ide segarnya, Osen menilai harapan tinggi dari publik China terhadap pelatih yang baru dipromosikan itu terlalu berlebihan. Media Korea tersebut bahkan mengatakan bahwa hanya dalam waktu dua minggu persiapan, Durdevic tidak akan bisa mengubah performa tim secara signifikan.
"Dengan absennya pemain-pemain kunci dari K-League, seperti Son Heung-min, Kim Min-jae, dan Lee Kang-in, kemungkinan China akan kesulitan dalam menghadapi Korea Selatan," tulis Osen. "Harapan mereka kemungkinan besar hanya khayalan belaka."
Debut Durdevic yang dijadwalkan pada pertandingan perdana China melawan Korea Selatan di Piala Asia Timur 2025 tampaknya akan menjadi sorotan besar. Namun, jika melihat dari pandangan media Korea, harapan China untuk kembali bangkit dalam waktu singkat tampaknya akan menghadapi kenyataan pahit. (*)
13 Juli 2025 20:57
13 Juli 2025 19:15
13 Juli 2025 18:08
13 Juli 2025 18:04