Waspada Wangiri, Jangan Telpon Balik Jika Dapat Miscall dari Nomer Ini!

BUKAMATANEWS – Nomor tak dikenal yang masuk ke ponsel, baik dalam bentuk telepon maupun pesan singkat, patut diwaspadai. Pasalnya, ini bisa menjadi pintu masuk bagi pelaku penipuan yang ingin menguras pulsa bahkan data pribadi korban.

Salah satu modus yang kembali marak dibicarakan adalah penipuan Wangiri. Modus ini berasal dari Jepang dan sudah muncul sejak tahun 2000, namun sempat viral di Indonesia pada 2018 dan masih memakan korban hingga kini.

Wangiri dalam bahasa Jepang berarti “satu dering dan berhenti”. Sesuai dengan namanya, pelaku penipuan akan menghubungi korbannya dari nomor luar negeri lalu langsung memutus sambungan, dengan harapan korban akan penasaran dan menelepon balik.

Menurut keterangan dari Kementerian Komunikasi dan Digital, bila korban menelepon balik nomor tersebut, maka sambungan dilakukan secara internasional dan otomatis akan menyedot saldo pulsa yang dimiliki. Jika nomor tersebut termasuk layanan premium, biaya tambahan akan dikenakan, dan sebagian dari biaya tersebut masuk ke kantong pelaku.

"Jika nomor tersebut berasal dari internasional, lebih baik cek kembali, apakah nomor tersebut terasa familiar atau tidak. Apabila tidak, sebaiknya jangan menelepon balik," imbau Kementerian.

Sebagai informasi, tiap negara memiliki kode nomor yang berbeda, seperti Indonesia dengan +62, Kongo +24, dan India +91. Kode ini bisa digunakan sebagai petunjuk awal untuk mengenali potensi penipuan.

Tips Menghindari Penipuan Wangiri:

• Jangan menjawab telepon dari nomor luar negeri yang tidak dikenal.

• Jangan menelepon balik missed call dari nomor asing.

• Gunakan mesin pencari atau aplikasi pihak ketiga untuk mengecek identitas nomor asing.

• Laporkan nomor mencurigakan ke operator seluler atau pihak berwajib.

Dengan makin berkembangnya modus penipuan digital, kewaspadaan adalah kunci. Jangan sampai rasa penasaran membuat Anda menjadi korban.