Redaksi
Redaksi

Senin, 24 Februari 2025 13:18

Hari Pertama Bertugas, Wakil Bupati Maros Muetazim Mansyur Hadiri Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas

Hari Pertama Bertugas, Wakil Bupati Maros Muetazim Mansyur Hadiri Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas

"Wakil Bupati Maros, Muetazim Mansyur, menghadiri Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas di hari pertamanya berkantor. Acara ini bertujuan merumuskan solusi bagi isu perempuan, anak, dan penyandang disabilitas di Maros. Muetazim menegaskan pentingnya perencanaan pembangunan yang inklusif serta sinergi lintas sektor dalam penanggulangan kemiskinan."

MAROS, BUKAMATANEWS – Wakil Bupati Maros, Muetazim Mansyur, mengawali hari pertamanya berkantor dengan menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Perempuan, Anak, dan Disabilitas di Baruga B, Senin (24/2/2025). Acara ini menjadi wadah penting dalam merumuskan solusi dan perencanaan kebijakan yang berpihak pada perempuan, anak, remaja, serta penyandang disabilitas di Kabupaten Maros.

"Musrenbang ini merupakan pendekatan bottom-up planning yang bertujuan untuk menyerap aspirasi serta kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mewujudkan program pembangunan yang ramah perempuan, anak, dan penyandang disabilitas. Dengan demikian, hak-hak mereka dapat terlindungi dan terpenuhi," ujar Muetazim dalam sambutannya.

Ia juga menegaskan bahwa isu-isu terkait perempuan, anak, dan penyandang disabilitas harus diintegrasikan dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah. "Melalui Musrenbang ini, kami memastikan bahwa isu-isu tersebut akan tertuang dalam dokumen perencanaan dan anggaran yang berperspektif gender serta inklusif, mulai dari tingkat desa hingga kabupaten," tambahnya.

Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas ini telah memasuki tahun kelima pelaksanaannya dan dilakukan secara berjenjang dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. Dalam kesempatan tersebut, Muetazim yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Maros, turut menyoroti meningkatnya permasalahan yang dihadapi anak-anak di wilayah tersebut.

"Saat ini kita melihat adanya peningkatan kasus anak yang berhadapan dengan hukum, penelantaran, kekerasan fisik dan seksual, serta perilaku menyimpang. Ini harus menjadi perhatian bersama agar dapat segera ditangani dengan baik," ujarnya.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya upaya bersama dalam menangani kemiskinan secara lintas sektor. Menurutnya, kemiskinan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan sinergi dari berbagai elemen masyarakat.

"Diperlukan program-program penanggulangan kemiskinan yang mencakup berbagai aspek, seperti perlindungan sosial, pemberdayaan masyarakat, dan program-program pro-rakyat lainnya," pungkasnya.

Dengan kehadiran dan komitmennya dalam Musrenbang ini, Muetazim Mansyur menegaskan bahwa pembangunan di Kabupaten Maros akan lebih inklusif dan berpihak kepada kelompok rentan, sehingga keadilan sosial dapat terwujud untuk semua warga.

#Muetazim Mansyur