Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Semburkan Vulkanik Setinggi 2,5 Kilometer
15 Maret 2025 12:00
Sebelumnya diberitakan, warga memprotes pembangunan Puskesmas Bontomatene yang dipindahkan ke Desa Paitana.
JENEPONTO, BUKAMATANEWS - Kepala Dinas Kesehatan Jeneponto, Susanti Mansyur, angkat bicara terkait protes pemindahan lokasi pembangunan Puskesmas Bontomatene. Iapun mengaku sudah melakukan konsultasi ke aparat penegak hukum terkait pemindahan lokasi tersebut.
"Kami sudah melakukan koordinasi bersama Kabid Aset, Kasi Intel Kejaksaan selaku tim pendampingan hukum," kata Susanti Mansyur, Kamis, 6 Februari 2025.
Susanti menjelaskan, pembangunan Puskesmas Bontomatene sebagai salah satu Program Strategis Daerah (PSD) tidak mendapatkan kejelasan terkait lahan, sehingga diputuskan untuk dipindahkan ke tanah pemerintah desa yang dihibahkan ke Pemerintah Daerah (Pemda).
"Untuk selengkapnya mungkin bisa dikoordinasikan ke Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pak Kabid Yankes yang dapat menjelaskan secara teknis," ujarnya.
"Untuk kepemilikan lahan Puskesmas Bontomatene sebelumnya belum bersertifikat, dan masih menjadi milik pribadi," tambahnya.
Kasi Intel Kejaksaan Negeri Jeneponto, Syahrul mengatakan, pihaknya hanya sebatas pengawasan dan pemberi masukan.
"Kejaksaan hanya sebatas pengawasan dan memberi masukan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, warga memprotes pembangunan Puskesmas Bontomatene yang dipindahkan ke Desa Paitana. Salah satu tokoh masyarakat Desa Bontomatene, Suharto Rahman, menilai pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Jeneponto diduga semena-mena melakukan pemindahan lokasi pembangunan puskesmas tersebut. (*)
15 Maret 2025 12:00
15 Maret 2025 09:55
15 Maret 2025 09:48
15 Maret 2025 09:35
15 Maret 2025 09:55
15 Maret 2025 09:12
15 Maret 2025 09:35
15 Maret 2025 09:20
15 Maret 2025 09:48