Redaksi
Redaksi

Rabu, 18 Desember 2024 16:45

Terowongan Silaturahim Masjid Istiqlal-Katedral Dibuka Saat Perayaan Natal 2024

Terowongan Silaturahim Masjid Istiqlal-Katedral Dibuka Saat Perayaan Natal 2024

Terowongan Silaturahim memiliki nilai ikonik dan simbol kerukunan antarumat beragama yang luar biasa. Selain itu, terowongan tersebut juga menampilkan kekayaan seni budaya yang berharga.

JAKARTA, BUKAMATANEWS – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengumumkan bahwa Terowongan Silaturahim, yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta, akan resmi dibuka pada perayaan Natal 2024. Terowongan ini memungkinkan umat Kristiani yang hendak merayakan Natal di Katedral untuk menggunakan lahan parkir di Masjid Istiqlal.

Pernyataan ini disampaikan Menag dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral terkait Kesiapan Operasi Lilin 2024 untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang digelar di Auditorium STIK Polri, Jakarta, Senin (16/12). Dalam kesempatan tersebut, Nasaruddin turut meminta masyarakat agar menjaga keberadaan terowongan tersebut.

“Kami meminta bantuan TNI-Polri untuk menjaga keamanan di terowongan ini. Karena itu sangat penting untuk kita semua,” ujar Nasaruddin, dikutip dari situs resmi Kementerian Agama, Rabu (18/12/2024).

Menurut Nasaruddin, Terowongan Silaturahim memiliki nilai ikonik dan simbol kerukunan antarumat beragama yang luar biasa. Selain itu, terowongan tersebut juga menampilkan kekayaan seni budaya yang berharga.

“Ini adalah simbol kebersamaan yang patut kita jaga. Terowongan ini menjadi viral dan tentu saja akan banyak umat Kristiani yang melewatinya menuju perayaan Natal di Katedral,” ujarnya.


Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa Operasi Lilin 2024 akan fokus pada pengamanan masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Sigit menyebut operasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang merayakan Natal maupun melakukan perjalanan mudik.

Sigit memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 21 Desember 2024, sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada 28 Desember 2024.

“Berdasarkan survei, tahun ini diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah pemudik dari tahun sebelumnya, yakni sekitar 110,67 juta. Namun, pengalaman tahun lalu menunjukkan bahwa jumlah di lapangan bisa lebih tinggi dari prediksi,” jelas Sigit.

Lebih lanjut, Kapolri memastikan pihaknya akan memperketat pengamanan di rumah-rumah ibadah selama malam Natal dan perayaan hari Natal, serta saat puncak malam pergantian tahun.

“Kami akan menjaga keamanan umat yang beribadah, terutama pada momen-momen krusial seperti malam Natal, perayaan hari Natal, dan malam Tahun Baru. Operasi ini akan memastikan semua kegiatan berjalan lancar dan aman,” tegas Sigit.

Dengan adanya Terowongan Silaturahim yang dibuka pada perayaan Natal tahun ini, diharapkan dapat semakin memperkuat simbol kerukunan umat beragama di Indonesia dan memberikan kenyamanan bagi umat Kristiani dalam merayakan ibadah Natal di Gereja Katedral Jakarta.

#Menteri Agama #Masjid Istiqlal Jakarta

Berita Populer