Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Selasa, 24 September 2024 23:39

Penyerahan Satgas Pamwal VIP Ops Mantap Praja Pallawa 2024-2025 kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ketua KPU l, dan Ketua Bawaslu Sulsel.
Penyerahan Satgas Pamwal VIP Ops Mantap Praja Pallawa 2024-2025 kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ketua KPU l, dan Ketua Bawaslu Sulsel.

Pengamanan Melekat dari Polda, Paslon di Pilgub Sulsel Dikawal 21 Personil

Pengamanan melekat itu nantinya akan berlangsung hingga 27 November mendatang. Setelah proses Pilkada serentak selesai digelar.

MAKASSAR, BUKAMATA - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang bertarung di Pilgub Sulsel mendapat fasilitas pengamanan dari Polda Sulsel. Calon Gubernur dan wakilnya, masing-masing akan dikawal 21 personil dari kepolisian, yang dibagi dalam tiga shift.

Hal ini terungkap saat Polda Sulsel melakukan penyerahan Satgas Pamwal VIP Ops Mantap Praja Pallawa 2024-2025 kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ketua KPU l, dan Ketua Bawaslu Sulsel. Penyerahan ini dipimpin langsung Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi, di halaman upacara Polda Sulsel, Selasa malam, 24 September 2024.

Pada acara tersebut, dihadiri oleh Forkopimda dan para pasangan calon (Paslon), Ketua Bawaslu dan KPU, serta tim pemenangan yang ada.

"Kita berharap dengan penyerahan satgas pengamanan dan pengawalan ini, menjadi tanda dimulainya tahap kampanye untuk proses Pilkada serentak di Sulsel," ujar Andi Rian.

Andi Rian mengatakan, giat ini merupakan khusus penyerahan Satgas Pamwal pada tingkat Provinsi. "Khusus untuk malam ini, penyerahan satgas Panwal di tingkat provinsi, khusus tingkat kabupaten kota dilaksanakan oleh masing-masing Polres," sebutnya.

Mengenai konsep pengamanan melekat, lulusan Akpol 1991 ini menuturkan bahwa setiap calon gubernur dan calon wakil gubernur diberikan masing-masing 21 personel.

"Khusus untuk calon gubernur ini kita siapkan 21 personil ini tiga shift dalam bentuk pengawalan depan kemudian ada juga pengawalan pribadi," ucapnya.

Pengamanan melekat itu nantinya akan berlangsung hingga 27 November mendatang. Setelah proses Pilkada serentak selesai digelar.

"Kalau katakan ada proses gugat MK ya itu menunggu selesai sampai proses ada hasil dari gugatan MK.Jadi totalnya 96 untuk dua pasang Cagub ditambah Ketua Bawaslu dan KPU dengan sistem shift berganti 24 jam," lanjutnya.

Dijelaskan Andi Rian, selain pengamanan melekat, pihaknya juga menyiapkan kendaraan selama proses Pilkada.

"Iya disiapkan untuk digunakan, jadi tidak membebani kepada calon, tidak membebani kepada yang dikawal tetapi semua sudah disiapkan oleh Polri," jelasnya. (*)

#Polda Sulsel #Andi Rian R Djajadi #Pengamanan melekat #KPU #Bawaslu

Berita Populer