Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Wali Kota Makassar Geser Dana Sosialisasi Stunting Kelurahan

MAKASSAR, BUKAMATANEWS - Pemerintah Kota Makassar sudah menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan uji coba progam Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yakni makan siang gratis pda Oktober nanti. Nantinya, Pemkot Makassar akan menggeser anggaran sosialisasi stunting untuk uji coba program makan siang gratis.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan akan menggeser anggaran di Kelurahan terkait sosialisasi stunting untuk program uji coba makan siang gratis. Danny mengaku dana kelurahan tersebut sebesar Rp50 juta.

"Saya malah dana kelurahan yang tadinya sosialisasi stunting saya ubah jadi makanan bergizi (pemberian makanan tambahan). Lebih bagus, itu kan (pencegahan) stunting juga," ujarnya kepada wartawan, Selasa (27/8/2024).

"Kenapa mesti (anggaran) sosialisasi yang banyak, saya minta diubah. Kalau tiap kelurahan ada Rp50 juta, cukup besar," imbuhnya.

Danny menjelaskan di Kota Makassar terdapat 153 kelurahan. Diharapkan anggaran tersebut bisa untuk uji coba program makan siang gratis.

"153 kelurahan itu besar. Tiap kelurahan misalnya dalam 3 bulan dia bikin makan siang gratis bergizi," tuturnya.

Meski demikian, Danny menegaskan anggaran tersebut belum termasuk dari pemerintah pusat. Ia mengaku anggaran dari pemerintah pusat untuk program makan siang gratis memiliki tata aturan sendiri.

"Lain lagi itu, kalau dari pusat ada tata aturannya," sebutnya.

Wali kota berlatar arsitek ini mengaku sudah siap untuk melaksanakan uji coba program makan siang gratis.

Sebelumnya diberitakan, Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka meninjau uji coba makan bergizi gratis di SDN Tugu, Jebres, Solo, Jumat (26/7/2024). Pada kesempatan tersebut Gibran menegaskan jika tidak ada anggaran makan bergizi gratis sebesar Rp7.500 per anak.

"Tidak ada anggaran makan bergizi gratis sebesar Rp7.500 per anak. Anggaran makan bergizi gratis masih di angka Rp15.000 per anak," ujar Gibran.(*)