Redaksi
Redaksi

Sabtu, 17 Agustus 2024 03:13

Kakanwil Kemenag Sulsel, Muh Tonang. (IST)
Kakanwil Kemenag Sulsel, Muh Tonang. (IST)

Semarakkan HUT ke-79 RI, Kakanwil Kemenag Sulsel Didaulat Baca Puisi di Masjid 99 Kubah

Rangkaian HUT ke-79 Kemerdekaan RI.

MAKASSAR, BUKAMATANEWS - Berbagai cara dilakukan elemen bangsa dalam mengekpresikan kegembiraannya menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79.

Salah satunya seperti yang digelar oleh Prngitus DKM Masjid 99 Kubah Asmaul Husna Di kawasan Centre Point Of Indonesia (CPI) Makassar, yakni "Semarak HUT ke-79 RI Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, Jumat (16/8/2024).

Staf Ahli Gubernur Sulsel, Bahrul Hayat mengapresiasi kreativitas warga khususnya kaum muda dalam mengekspresikan kecintaannya kepada tanah Air utamannya di Hari Kemerdekaan.

Menurut pamong senior di Pemprov Sulsel ini "Tidak ada kemenangan tanpa kekuatan, tidak ada kekuatan tanpa kebersamaan dan tanpa kebersamaan tidak ada kemerdekaan".

Bahrul Hayat berharap kegiatan seperti ini harus terus didorong agar dilaksanakan rutin di tahun tahun berikutnya, kalau perlu dalam skala yang lebih luas dan besar, karena memiliki dampak ideologis yang membangkitkan semangat patriotisme yang tinggi khususnya bagi generasi penerus bangsa.

Dikesempatan itu juga, Bahrul Hayat membacakan puisi dari Pj. Gubernur yg judulnya Sulawesi Selatan Dan Kemerdekaan.

Sementara itu Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel H. Muh. Tonang fimomentbyang sama juga didaulat tampil membawakan puisi, yang diakuinya sudah lama tidak pernah lagi dilakoni.

"Terakhir saya berpuisi itu saat masih di SD, selebihnya hanya jadi pendengat dan penikmat puisi, tapi demi acara ini dan menghormati Kemerdekaan RI, malam ini saya akan persembahkan puisi yang berjudul Cinta" ujarnya.

Berikut Naskah Puisi Karya Kakanwil Kemenag Sulsel, yang disebutnya sebagai ekpresi Cinta kepada Tanah Air Indonesia.

Cinta Tanah Air

Dalam pelukan fajar merah putih. Di negeri yang indah, tumpah darahku ini,

Kau adalah cinta, yang takkan pudar. Indonesia, jiwaku, harapan yang terlahir.

Kau lahir dari peluh dan darah pahlawan Yang berjuang demi tiap jengkal tanah.

Suku, budaya, satu dalam perbedaan. Dalam setiap hati, kau hidup, kau ada.

Kau hutan hijau, kau laut biru. Setiap lekukmu, menggenggam rindu.

Gunung-gemunung yang menjulang tinggi, menjadi saksi, cinta yang takkan mati.

Cinta ini bukan sekadar kata. Tapi rasa dalam setiap langkah kita.

Bersatu kita teguh, bukan terpecah, menjaga harmoni, segenap jiwa bangsa.

Hari ini kita merayakan Tujuh puluh sembilan tahun kemerdekaan.

Dengan semangat yang menggelora, kita nyatakan cinta pada tanah air kita.

Dari Aceh hingga Papua. Setiap langkahku, kau dalam doa.

Mendekap masa depan yang cemerlang. Indonesia, cintaku, tak akan pernah hilang.

Di hari merdeka ini, kuikhlaskan. Setiap detak jantungku, untukmu, segenap harapan.

Dengan cinta dan kerja, kita bangun. Untuk negeri tercinta, selamanya merdeka, bersatu padu, kita songsong!

Semoga puisi ini bisa menggambarkan cinta kita kepada Indonesia di hari kemerdekaan yang bersejarah.

Acara Semarak HUT RI ke 79 Masjid Kubah 99 Asmaul Husna ini diakhiri dengan pelepasan Bersama puluhan Lampion Merah Putih yang diringi lagu Gebyar Gebyar. (*)

#Kemenag Sulsel #Muh Tonang #HUT Kemerdekaan RI #Puisi