Dewi Yuliani : Jumat, 26 Juli 2024 19:51
Heri Kuswanto selaku Kepala Kantor Wilayah DJP Sulselbartra, pada Forum Group Discussion (FGD) dengan tajuk Transparansi Pengelolaan Keuangan Negara Semester I Tahun 2024, di Gedung Keuangan Negara (GKN) II, Kota Makassar, Kamis, 25 Juli 2024.

MAKASSAR, BUKAMATAAPBN Sulsel pada Semester I Tahun 2024 hanya tumbuh 4,82 persen (yoy) atau terendah kedua dibanding provinsi lain di Pulau Sulawesi. Meski  demikian, APBN Sulsel mempunyai kontribusi tertinggi terhadap PDRB (44,30 persen) diantara provinsi lain di Pulau Sulawesi, dan kontribusi tertinggi terhadap PDB Nasional (3,05 persen) dibanding provinsi lain di Pulau Sulawesi.

“Realisasi kinerja Semester I APBN 2024 efektif menjaga agenda pembangunan dan perekonomian agar tetap positif ditengah berbagai ketidakpastian global,” kata Heri Kuswanto selaku Kepala Kantor Wilayah DJP Sulselbartra, pada Forum Group Discussion (FGD) dengan tajuk Transparansi Pengelolaan Keuangan Negara Semester I Tahun 2024, di Gedung Keuangan Negara (GKN) II, Kota Makassar, Kamis, 25 Juli 2024.

Menyoroti tentang kinerja penerimaan APBN dari sektor perpajakan, Heri Kuswanto menjelaskan, penerimaan pajak yang berhasil dihimpun Kanwil DJP Sulselbartra pada Semester I Tahun 2024 sebesar Rp8,34 triliun atau 42,15 persen dari target Rp19,8 triliun.

Penerimaan tersebut, jelas Heri Kuswanto, terdistribusi pada Provinsi Sulawesi Selatan dengan realisasi Rp6,13 triliun atau 44,16 persen  dari target Rp13,89 triliun, Sulawesi Barat dengan realisasi Rp404 miliar atau 37,77 persen dari target Rp1,06 triliun, dan Sulawesi Tenggara dengan realisasi Rp1,8 triliun atau 37,35 persen dari target Rp4,84 triliun.

“Realisasi penerimaan pajak pada periode Semester I tahun 2024 Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp6,13 triliun mengalami pertumbuhan positif 2,53 persen dibandingkan dengan realisasi penerimaan pajak pada periode Semester I tahun 2023,” ungkapnya.

“Kinerja penerimaan negara terus dioptimalkan melalui berbagai strategi penerimaan baik dari sisi perpajakan (pajak dan kepabeanan serta cukai) maupun dari sisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP),” sambung Heri Kuswanto.

Sebelum menutup sesi persentasi APBN Sulsel pada sektor penerimaan pajak, Heri Kuswanto menyampaikan kinerja penyampaian SPT Tahunan pada Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024 yaitu sebanyak 505.945 Wajib Pajak telah melaporkan SPT Tahunannya. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 4,78 persen dibanding tahun 2023. Sementara jumlah SPT Tahunan yang telah dilaporkan tahun 2024 terdiri dari 475.871 SPT Tahunan Orang Pribadi dan 30.074 SPT Tahunan Badan. (*)