Kasus Keracunan MBG Massif, DPR RI Minta Pemerintah Waspadai Kemungkinan Sabotase
27 September 2025 20:35
Danny Pomanto mengaku tak melarang jika masyarakat membuka donasi untuk membeli masjid yang dijual oleh pemilik tanah.
MAKASSAR, BUKAMATANEWS - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengaku viralnya unggahan terkait masjid yang terletak di Jalan BTN Makkio Baji', Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala yang dijual oleh pemilik tanah seharga Rp2,5 miliar menjadi image kurang baik. Danny Pomanto sudah mendapatkan informasi terkait masjid yang dijual.
"Itu tadi subuh pas menonton bola saya dapat di grup, bahwa ada masjid dijual. Bagi image kota itu kurang bagus," ujarnya kepada wartawan, Senin (15/7/2024).
Danny Pomanto mengaku ingin mengetahui secara pasti penyebab adanya masjid di Kecamatan Manggala dijual. Meski demikian, untuk sementara dirinya mendapatkan informasi Masjid Fatimah Umar ingin dijual oleh pemilik tanah karena adanya perselisihan dengan pengurus masjid.
"Saya ingin tahu apa masalahnya. Tadi diterangkan, ada selisih antara pemilik tanah dan pengurus masjid," bebernya.
Akibat perselisihan tersebut, muncul narasi untuk membeli tanah tempat Masjid Fatimah Umar berdiri. Meski demikian, Danny Pomanto juga tak ingin menyalahkan pemilik tanah untuk menjualnya.
"Secara hak, iya dia yang punya. Secara psikologi kita sebagai kota yang didominasi oleh umat Islam itu adalah sebuah hal yang kurang bagus," tegasnya.
Danny Pomanto mengaku sebenarnya Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bisa mengusulkan untuk membeli lahan tempat masjid itu berdiri. Hanya saja, hal tersebut membutuhkan waktu.
"Pemerintah sebenarnya bisa (beli). Tapi kan pemerintah punya proses panjang untuk mengusulkan membeli itu, lalu di wakafkan ke warga," kata Danny Pomanto.
Karena tidak memungkin Pemkot Makassar untuk membeli lahan tersebut, Danny Pomanto mengajak masyarakat Makassar untuk donasi membebaskan lahan Masjid Fatimah Umar.
"Sehingga saya mengimbau kepada seluruh umat muslim yang mau beramal jariah, mari kita bebaskan tanah ini bersama-sama. Kalau ada satu orang yang kuat atau kita ramai-ramai ayo, untuk mempertahankan fungsi masjid yang ada. Bahkan kita merenovasi masjid itu lebih baik," tegasnya.
Ia menegaskan tidak akan melarang donasi jika ada masyarakat. Hanya saja, donasi tersebut tidak bisa dilakukan oleh Pemkot Makassar.
"Terbuka saja, bisa langsung ke pengurusnya. Jangan lewat pemerintah kota," ucapnya.
Sebelumnya, seorang pengusaha skincare, Fenny Frans mengaku siap menyumbangkan uang Rp1 miliar untuk membantu membebaskan tanah Masjid Fatimah Umar yang dijual oleh pemiliknya. Bahkan, Fenny sudah berkomunikasi dengan pengurus masjid yang disaksikan Lurah Bangkala Ahmad Fadly Akbari dan Camat Manggala, Andi Eldi Indra Malka.
"Tadi sudah ada kesepakatan donasi untuk membeli Masjid Fatimah Umar dibatalkan. Tetapi warga ingin membeli lahan baru untuk membangun masjid," tuturnya.
Berdasarkan informasi, warga ingin membangun masjid baru yang letaknya tak jauh dari Masjid Fatimah Umar.
"Di sini kita ingin membalas sakit hatinya warga, setidaknya membuat warga lebih nyaman dan tidak terbebani," pungkasnya.
Tak hanya Fenny, ustaz kondang Das'ad Latif pun turut menaruh perhatian atas viralnya video Masjid Fatimah Umar yang dijual oleh pemilik tanah. Bahkan, Ustaz Das'ad sudah mengirim orang kepercayaannya untuk membantu warga membebaskan lahan Masjid Fatimah Umar.(*)
27 September 2025 20:35
27 September 2025 20:26
27 September 2025 19:40
27 September 2025 19:32
27 September 2025 06:55
27 September 2025 10:57
27 September 2025 10:49
27 September 2025 10:40
27 September 2025 14:41