Hikmah
Hikmah

Kamis, 08 Februari 2024 15:07

Waspada! Modus Penipuan Tingkat Tinggi Ini Bikin Duit Ratusan Miliar Raib

Waspada! Modus Penipuan Tingkat Tinggi Ini Bikin Duit Ratusan Miliar Raib

Meskipun korban curiga terhadap email tersebut, namun setelah melihat banyak karyawan lain dalam panggilan video, ia yakin bahwa email tersebut benar.

BUKAMATA - Masih ingat saat presiden Joko Widodo menjadi korban aplikasi kecerdasan buatan deepfake?

Deepfake merupakan teknik memodifikasi atau menciptakan konten visual berupa foto dan video dengan bantuan AI. Hasil dari teknologi deepfake ini bisa sangat realistis dan sulit dibedakan dengan yang asli.

Video Jokowi yang memberikan pidato dalam bahasa Mandarin sempat viral di internet dan menimbulkan kontroversi, padahal sebenarnya itu adalah deepfake buatan AI.

Menggunakan modus yang sama, seorang karyawan di firma keuangan multinasional di Hong Kong menjadi korban penipuan yang menguras rekeningnya hingga mencapai USD 25,6 juta atau setara dengan Rp 393 miliar.

Modus penipuan ini menggunakan teknologi deepfake.

Modus penipu menggunakan deepfake dengan berpura-pura sebagai CFO perusahaan. Kepolisian Hong Kong mengungkapkan bahwa sang CFO palsu melakukan panggilan video konferensi, di mana korban melihat banyak karyawan lain yang bergabung di dalam konferensi tersebut.

"Ternyata semua orang di dalam panggilan video itu adalah palsu," kata Baron Cahn Shun-ching, anggota kepolisian Hong Kong.

Sebelum mengikuti panggilan video tersebut, korban menerima email yang seolah-olah berasal dari CFO perusahaan cabang Inggris, yang mengatakan bahwa perusahaan cabang Hong Kong perlu melakukan transaksi rahasia.

Meskipun korban curiga terhadap email tersebut, namun setelah melihat banyak karyawan lain dalam panggilan video, ia yakin bahwa email tersebut benar.

Korban akhirnya setuju untuk mentransfer dana senilai HKD 200 juta atau sekitar USD 25,6 juta, menurut petugas kepolisian.

Ini bukanlah kasus pertama penipuan yang memanfaatkan deepfake untuk mengelabui korban. Kepolisian Hong Kong telah melakukan 6 penangkapan terkait penipuan bermodus serupa.

Hal ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap modus penipuan baru yang semakin canggih dengan memanfaatkan teknologi AI seperti deepfake.

 

#penipuan online #Deep fake

Berita Populer