Redaksi : Jumat, 08 September 2023 23:45
Ilustrasi

SELAYAR, BUKAMATA - Seorang nelayan asal Dusun Tinanja, Desa Tarupa, Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Selayar, telah meninggal dunia akibat insiden lempar bom ikan di perairan Taka Gantarang, wilayah Taman Nasional Taka Bonerate.

Korban, yang bernama Panji (26 tahun), tewas ketika bom ikan yang dilempar ke laut meledak, dan sayangnya, lemparannya sangat dekat dengan kapalnya, sehingga ledakan itu menimpa dirinya.

Kasat Reskrim Polres Selayar, Iptu Nurman Matasa, menjelaskan, "Iya, korban tewas akibat ledakan bom ikan yang digunakan saat menangkap ikan." Kejadian ini terjadi pada Jumat (8/9).

Insiden tersebut berawal ketika korban menggunakan sampan untuk pergi ke tengah laut. Namun, tiba-tiba terdengar suara ledakan yang sangat keras. Warga yang berada di dekat lokasi kejadian menjadi penasaran dengan suara tersebut dan ingin mendekati lokasi ledakan.

Namun, warga tidak dapat mencapai lokasi ledakan karena kondisi air laut sedang surut, sehingga perahu mereka tidak bisa mengapung. Orang tua korban mencari keberadaan anaknya, yang hingga siang hari belum kembali dari perburuan ikan. Karena belum ada kabar, keluarga menduga bahwa Panji mungkin menjadi korban ledakan tersebut.

"Bapaknya memastikan kalau anaknya menjadi korban ledakan tersebut. Kemudian warga mulai mencari keberadaan korban setelah air laut pasang," kata Nurman.

Setelah pencarian yang dilakukan oleh keluarga bersama warga setempat berlanjut hingga larut malam, jenazah korban akhirnya ditemukan dalam kondisi yang tidak utuh lagi.

"Jenazah korban sudah dimakamkan oleh pihak keluarga bersama warga setempat," tambah Nurman.