Xanana Gusmo Kembali Dilantik Jadi PM Timor Leste
Lawannya adalah koalisi petahana yang dipimpin gerakan perlawanan yang berubah menjadi partai politik, Fretilin.
BUKAMATA - Setelah partainya memenangkan pada Mei lalu. Xanana Gusmo kembali dilantik jadi Perdana Menteri (PM) Timor Leste, Sabtu (1/7/2023).

Dia kembali didapuk menjadi pemegang kekuasaan setelah mengundurkan diri 8 tahun yang lalu.
Partai Gusmao, Partai Kongres Nasional untuk Rekonstruksi Timor (CNRT), memenangkan pemilu dengan perolehan suara yang telak atas pesaingnya.
Lawannya adalah koalisi petahana yang dipimpin gerakan perlawanan yang berubah menjadi partai politik, Fretilin.
CNRT kemudian menggandeng Partai Demokrat untuk mendapatkan suara mayoritas di parlemen sehingga bisa membentuk pemerintahan.
Pria 77 tahun itu bergabung dengan Front Revolusioner untuk Timor Timur Merdeka (Fretilin) pada 1975 untuk merdeka dari Portugal, kemudian Indonesia.
Namanya dengan cepat dikenal setelah bergabung dengan Fretilin kemudian menjadi pemimpin sayap militernya, Falintil, pada 1981. Gusmao kemudian menghabiskan sebagian besar hidupnya di hutan bersama para pejuang.
Dia ditangkap oleh militer Indonesia pada 1992, namun tetap memimpin perjuangan dari penjara di Jakarta. Selama di penjara, dia bertemu dengan perempuan yang kemudian menjadi istri kedua melalui surat.
Setelah Timor Leste memilih kemerdekaan dalam referendum pada 1999, pemerintah Indonesia membebaskan Gusmao hingga dia kembali ke negaranya dan dielu-elukan sebagai pahlawan nasional.
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47
