Samsul Bahri : Rabu, 28 Juni 2023 21:07
Ilustrasi Penemuan Bayi (Net).

BUKAMATA - Seorang mahasiswi ingin menutupi aibnya dengan berpura-pura menemukan bayi di bawah pohon pisang. Setelah ditelusuri, ternyata bayi itu adalah anaknya sendiri.

Awalnya, seorang bayi ditemukan di rerimbunan pohon pisang di Jl Adi Sucipto, Gang Teluk Permai, Desa Teluk Kapuas, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Selasa (27/6/2023).

Kasus ini mulai diselediki oleh pihak kepolisian. Setelah polisi melakukan penyelidikan intensif dan menemukan sejumlah bukti terkait penemuan bayi tersebut. Pelaku pembuang bayi itu akhirnya terungkap.

Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade mengatakan, pelaku pembuangan bayi perempuan di Teluk Permai adalah ibu kandung bayi perempuan tersebut.

"Pengungkapan kasus pembuangan bayi ini bermula Tim Joker melakukan penyelidikan di TKP," demikian Ade, Rabu (28/6/2023).

Polisi juga melihat bercak darah tipis di area got dari salah satu rumah kontrakan. Kemudian informasi didapatkan dari masyarakat setempat bahwa rumah tersebut dikontrak oleh NA penemu bayi tersebut.

"Mahasiswi itu adalah kuliah di salah satu universitas di Kalbar," terang Ade.

Setelah dilakukan interogasi terhadap NA di rumah kontrakannya. Pelaku NA mengakui kalau anak itu adalah anaknya.

NA mengaku tidak berniat membuang bayinya dan mengarang cerita bahwa dirinya menemukan bayi perempuan di rerimbunan pohon pisang.

Selanjutnya NA berniat mengadopsi bayi perempuan tersebut untuk menutupi perbuatannya.

"NA melahirkan bayi perempuannya di dalam kamar mandi pada hari Senin sekira jam 05.30 WIB.

Saat ini NA mendapatkan perawatan medis di salah satu rumah sakit di Kota Pontianak.

Bayi yang dilahirkan NA berjenis kelamin perempuan. NA mengarang cerita bayi itu ditemukan di bawah pohon pisang belakang rumah warga dalam kondisi berselimut kain batik berwarna cokelat.

NA mengatakan bayi itu ditemukannya saat ia hendak mengambil wudhu untuk salat subuh.

Setelah itu, mahasiswi tersebut mengecek suara tangisan dan mendapati bayi tersebut di bawah pohon pisang.

Lalu, dirinya pun langsung melapor kepada warga lainnya atas penemuan bayi itu.