BUKAMATA - Harga minyak goreng dan daging sapi kian mahal pada awal pekan ini, Senin (19/6/23). Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), harga minyak goreng kemasan bermerek 2 naik 1 persen ke Rp20.200 per kg.
Bahkan, di Kota Gorontalo harga minyak goreng kemasan 2 menembus Rp28.600 per kg. Adapun harga terendah Rp15.650 per Kg tercatat di Kota Metro, Lampung.
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas daging sapi kualitas 2 sebesar 0,73 persen ke Rp130.600 per Kg.
Sementara itu, mayoritas harga pangan utama tercatat melandai. Penurunan paling besar terjadi pada komoditas cabai rawit merah sebesar 9,04 persen ke Rp41.750 per kg.
Selanjutnya, harga cabai rawit hijau turun 8,9 persen ke Rp35.300 per Kg, cabai merah keriting turun 8,2 persen ke Rp38.050 per kg, dan cabai merah besar 7,17 persen ke Rp41.400 per kg.
Berikutnya, harga bawang merah ukuran sedang turun 2,1 persen ke Rp39.700 per kg, telur ayam ras segar minus 1,89 persen ke Rp31.300 per kg, dan minyak goreng curah terseret 1,27 persen ke Rp15.500 per kg.
Lalu, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 turun 1,16 persen ke Rp21.300 per kg, harga daging sapi kualitas satu turun 0,79 persen ke Rp137.600 per kg, dan harga beras kualitas super II turun 1,05 persen ke Rp14.200 per kg.
Adapun harga gula pasir tetap di Rp14.750 per kg.
BERITA TERKAIT
-
Pemkot Makassar Perkuat Strategi, Fokus Jaga Stabilitas Harga dan Kendalikan Inflasi
-
Kendalikan Pasokan dan Harga Pangan, Dinas Ketapang Sulsel Kembali Gelar GPM
-
Harga Minyak Anjlok Usai Trump Umumkan Perang Dagang
-
Harga Minyakita Naik di Pasaran, Ini Penyebabnya
-
Benarkan Konflik Iran-Israel Bakal Jadi Awal Perang Dunia ke-3?