Dari Guru Agama Hingga Kuota Haji, Perjuangan Lily Amelia Salurapa' Lewat Kursi Senator
Ini urusan akhirat, urusan moral generasi muda
MAKASSAR, BUKAMATA - Nama Lily Amelia Salurapa' mungkin cukup asing di telinga masyarakat Sulawesi Selatan. Tapi nyatanya, sudah tiga tahun ini, perempuan asal Toraja Utara berjuang melalui perwakilan daerah di DPD RI. Saat berjumpa dengan sejumlah awak media, Senin (6/3/2023) di salah satu Warkop di Kota Makassar, Lily menceritakan beberapa perjuangannya selama menjadi senator.

Lily menyebut, salah satu yang diperjuangkannya adalah pengadaan sejumlah Base Transceiver Station (BTS) di Wilayah Tana Toraja dan Toraja Utara. Menurutnya, lewat perjuangannya sehingga saat ini sudah ada 32 BTS yang terpasang di wilayah tersebut.
"Tapi saya bukan orang politik, jadi saya tidak pernah klaim-klaim, bilang itu berkas saya. Kalau itu sudah dimanfaatkan masyarakat, saya sudah syukur," ungkapnya.
Selain itu, di jalur pendidikan, menurut Lily, dia juga memperjuangkan agar ada formasi guru agama non-Islam yang dimasukkan ke dalam formasi penerimaan PNS dan P3K.
"Belumpi dibilang, saya sudah berjuang. Saya bicara sama Pak Menteri Pendidikan dan Menteri Agama. Saya bilang, di dapil saya dan saya yakin di seluruh Indonesia. Tidak ada formasi guru agama selain muslim. Saya sampaikan bahwa konstitusi kita mengatur persamaan hak," jelasnya.
Akhirnya, kata Lily, beberapa waktu lalu, dalam penerimaan formasi guru, sudah diakomodir formasi untuk guru agama non-Islam. "Ini urusan akhirat, urusan moral generasi muda. (Dari red.) Luwu Timur sudah dapat informasi sudah ada (formasi guru non-Islam)," ungkapnya.
Di Komite 3 yang membidangi agama, pendidikan, dan kesehatan. Lily menyebut, dirinya juga memperjuangkan penambahan kuota haji. Lily menyebut, dia mendapat laporan minimnya kuota haji di wilayah Tana Toraja dan Toraja Utara.
"Dari 801 orang yang sudah daftar dan siap berangkat. Hanya ada 18 kuota yang disiapkan. Ini saya sudah sampaikan di komite. Kan kasihan, orang sudah kumpulkan uang untuk berangkat tapi tidak bisa karena kuotanya yang tidak banyak," terangnya.
Lily mengatakan, masih banyak hal lain yang sudah diperjuangkan selama menjadi senator. Hanya saja, tidak terekspose media, lantaran dirinya menganggap hal tersebut sudah menjadi tugas dan kewajibannya.
"Sampai beberapa waktu lalu, ada menyebut saya tidak bekerja. Disitu saya merasa sakit (hati), karena selama ini sudah banyak kerja-kerja yang kami lakukan," pungkasnya.
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47
