MAKASSAR, BUKAMATA - Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Nana Sudjana mengunjungi korban banjir yang sudah mengungsi akibat rumahnya sejak pagi yang terdendam air.
Lokasi pengungsian itu sendiri berada di lantai satu Universitas Terbuka, Jalan Monginsidi Baru, Makassar, Senin (13/2/2023).
Tampak Nana menemui langsung dan menanyakan segala kebutuhan yang mereka butuhkan. Salah satunya dapur umum yang hingga saat ini belum didirikan di lokasi pengungsian itu.
"Masyarakat terdampak dievakuasi ke beberapa lokasi. Langkah ke depan akan menyiapkan dapur umum dan posko kesehatan juga memberikan bantuan makan bagi para korban dievakuasi," kata Nana di lokasi pengungsian.
Menurutnya, banjir di Makassar adalah yang terparah bila dibandingkan dengan daerah lain di Sulsel. Sehingga perlu penanganan ekstra bagi semua pihak.
"Makassar, Maros, Pangkep, dan Soppeng. Yang parah di Makassar ada 16 titik terdampak banjir dan tergenang. Tapi Alhamdulillah tidak ada meninggal," tambahnya.
Ke depan, Nana berharap masyarakat tetap memantau setiap informasi yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait prakiraan cuaca.
"Kami harap warga mengikuti pedoman dari prakiraan cuaca dari BMKG dan dari kesiapan masyarakat wilayah terkena banjir," pungkasnya.
BERITA TERKAIT
-
Perusahaan Jepang Tawarkan Teknologi BLITZ GIS, Solusi Real Time Cegah Banjir di Makassar
-
Pemkot Makassar Percepat Penanganan Banjir, Lakukan Pengerukan Drainase di Titik Rawan
-
Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir Makassar
-
Buaya di Manggala Bukan Hanya Satu Ekor, Warga Diminta Waspada
-
Heboh Buaya Besar Muncul di Pemukiman Warga Saat Banjir