Ditegur Kaesang Karena Ubah Logo Jersey Solo, PAN Minta Maaf dan Hapus Postingan

BUKAMATA – Putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, menyentil akun Twitter DPP PAN yang mengunggah foto jersey Persis Solo diubah atau diedit dengan logo lain.

Atas kejadian itu, DPP PAN pun meminta maaf. Permintaan maaf disampaikan langsung lewat akun Twitter DPP PAN @Official_PAN yang disentil oleh Kaesang.

Terlihat postingan DPP PAN yang disorot Kaesang juga kini telah dihapus.

"Ah, baiklah, mas. Kami mohon maaf ya, mas. Untuk kontennya kami hapus ya, mas," tulis DPP PAN lewat akunnya dilansir Bukamata Senin (30/1/23).

DPP PAN pun menyebut akan menggunakan jersey PAN. DPP PAN juga akan mengirimkan kembali postingan yang sudah diganti itu ke Kaesang Pangarep.

"Mungkin lebih baik kalau fotonya pakai jersey kami, ya. Kami kirimkan nanti ya, mas," ucap DPP PAN.

Sebelumnya, Kaesang Pangarep menyentil akun Twitter DPP PAN yang mengunggah foto jersey Persis Solo diubah atau diedit dengan logo lain. Bos Persis Solo itu meminta PAN tidak mengubah foto jersey tanpa izin.

Mulanya saat akun Twitter DPP PAN, @Official_PAN, mengunggah foto Kaesang mengenakan jersey Persis Solo warna merah. Namun, di atas nama Kaesang ada logo matahari putih dan tulisan 'Media Center PAN' di bawah angka nomor 12.

Akun PAN itu juga me-mention akun Kaesang, dengan narasi hendak masuk politik. Selain itu, akun Twitter PAN me-mention akun Waketum PAN Viva Yoga Mauladi, merayu Kaesang masuk PAN.

"Nah, bagus. Hadirnya Mas Kaesang menambah figur politikus muda di Indonesia," tulis akun PAN.

Akun Gibran Rakabuming Raka juga di-mention oleh PAN, yang menyinggung tak hanya bergurau di media sosial, tapi juga bersaing secara politik.

Di sebelah unggahan foto jersey Kaesang yang sudah diedit, PAN juga menyertakan video berisi seorang narator muda menceritakan pemberitaan Kaesang ingin masuk dunia politik.

Kaesang kemudian menyambar tweet PAN tersebut. Menurut Kaesang, PAN tidak meminta izin terlebih dahulu untuk mengubah foto jersey Persis Solo yang dia pakai.

"Mohon maaf. Tolong jangan edit jersey kebanggaan kami tanpa izin dan ditempel dengan logo lain," imbuhnya.