Isu Penculikan Anak di Jeneponto, 363 Sekolah Akan Dijaga Aparat Keamanan

JENEPONTO, BUKAMATA - Kamis 19 Januari 2023. Warga desa mulai resah dan ketakutan dengan beredarnya kabar penculikan anak dibawah umur. Kabar ini berawal di saat orang tak dikenal menawarkan permen kepada seorang siswi SD.

Peristiwa itu sempat geger di Desa Pao, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto Seorang anak perempuan Siswa Sekolah Dasar (SD) nyaris jadi korban penculikan.

Informasi tersebut diperoleh Bukamatanews.id, melalui kiriman video dari warga Tarowang, bernama Suhardiman. Pada kesempatan itu, Kepala Desa Pao, Sudirman Tatu, juga mengimbau warga.

"Saya himbau orang tua anak-anak, agar mengawasi dan menjaga anaknya dan mengantar jemput di sekolah, dan jangan membiarkan anaknya bermain diluar rumah dan jauh dari rumah," ujar Sudirman Tatu.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jeneponto, Nur Alam Basir, mengimbau dan sudah melakukan sosialisasi dalam berbagai pertemuan dengan para kepala sekolah.

Ia menegaskan untuk memperketat keamanan anak di sekolah, mulai jam masuk dan jam pulang harus dijamin, berangkat dari rumah dan pulang ke rumah masing-masing.

Komite sekolah agar membantu keamanan anak-anak mereka, apakah diantar sampai ke sekolah dan juga dijemput pulang orang tua siswi-siswa masing-masing.

"Saya juga sudah menjajaki dan akan bekerja sama dengan Satpol PP dan kita minta sama Bupati Jeneponto (Iksan Iskandar), untuk menempatkan Satpol PP di setiap satuan Pendidikan 288 SD dan 75 SMP," terangnya

"Kita minta agar aparat keamanan ditempatkan di semua sekolah. Untuk menjaga anak-anak pulang di sekolah pada waktunya dan dijamin sampai di rumahnya masing-masing," terangnya. (*)