MAKASSAR, BUKAMATA - Shio untuk tahun baru Imlek 2023/2574 ini merupakan shio tahun kelinci air. Hal itu disampaikan Humas Klenteng Xiang Ma Kota Makassar, Robby saat dijumpai, Senin, 16 Januari 2023.
Menurutnya, shio kelinci air memiliki makna lembut, halus, lincah dan cerdas. Jika dilihat pada sisi peruntungan di sektor ekonomi, kata Robby, akan semakin baik dan orang-orang semakin cerdas dalam mengelola keuangan.
"Kelinci rata-rata pintar, pandai, fighter, tidak mau kalah dalam hal positif. Artinya mereka selalu mau mendapatkan hasil yang terbaik," kata Robby.
Diketahui tahun Kelinci termasuk tahun 2023, 2011, 1999, 1987, 1975, 1963, 1951, 1939, 1927 dan seterusnya. Menurut Robby, tahun 2023 adalah tahun Kelinci Air yang dimulai dari 22 Januari 2023.
Kata dia, dalam budaya Tionghoa, lambang Kelinci merupakan simbol umur panjang, kedamaian, dan kemakmuran. Sehingga pada tahun 2023 dapat diartikan sebagai tahun harapan.
Namun dia menjelaskan bahwa ada beberapa usaha yang tak cocok untuk dimulai pada tahun kelinci air ini. Seperti membuka usaha restoran atau usaha lainnya yang mendominasi perapian.
"Tadinya 2022 itu kan shio harimau air, tahun 2023 ini masuk kelinci air. Semua shio baik, pada prinsipnya kalau unsur air itu kalau dia berusaha misalnya buka usaha restoran itu tidak cocok karena apinya padam, cocoknya bertani, kerja hasil laut," jelas dia.
Robby juga menyebut, terdapat tiga shio yang paling beruntung di tahun 2023 ini. Yakni shio macan atau harimau, shio kuda, dan shio babi, karena ketiganya sama-sama beruntung dalam berbagai hal, utamanya soal keuangan.
"Shio yang dianggap beruntung tahun ini yakni Shio harimau, shio kuda, dan shio babi," kata dia. (*)
BERITA TERKAIT
-
Miliki Orangtua Angkat Etnis Tionghoa, Ini Makna Imlek Bagi Andi Anhar Rahman
-
Libur Imlek, Gelombang Baru Covid-19 Bakal Menyerang China
-
Boleh Makan Semuanya Saat Imlek, Tapi Perhatikan Hal Ini Agar Tubuhmu Gak Melar !
-
PPKM Berakhir, Jamaah Klenteng Diprediksi Membeludak Pada Perayaan Imlek
-
Jelang Imlek, Dewa-dewi Klenteng Xiang Ma 'Bersolek'