Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Senin, 09 Januari 2023 22:46

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, berkunjung ke Desa Aeng Batu-Batu, Kecamatan Galesong, Senin, 9 Januari 2023.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, berkunjung ke Desa Aeng Batu-Batu, Kecamatan Galesong, Senin, 9 Januari 2023.

BNPB Bantu Penanganan Abrasi di Pesisir Takalar

Untuk mengatasi banjir didaratan, Kepala BNPB akan melakukan modifikasi cuaca agar intensitas hujan yang lebat pada wilayah daratan dialihkan ke wilayah lautan sehingga akan mengurangi resiko banjir. Begitupun dengan angin kencang.

TAKALAR, BUKAMATA - Bencana abrasi dan angin puting beliung yang merusak ratusan rumah warga di Takalar, menjadi perhatian Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, yang berkunjung ke Desa Aeng Batu-Batu, Kecamatan Galesong, Senin, 9 Januari 2023.

Total 307 Kepala Keluarga (KK) di Takalar yang terkena dampak angin puting beliung, 121 KK diantaranya merupakan warga Desa Aeng Batu-batu, 77 KK di Desa Biringkassi, dan 98 KK di Desa Tamalate, dengan kondisi rumah mulai dari rusak parah hingga rusak ringan.

Selain angin puting beliung, sekitar 10 kilometer garis pantai di Takalar saat ini mengalami abrasi yang membuat perumahan warga di pesisir rusak parah.

Pj Bupati Takalar, Setiawan Aswad, bersama Forkopimda dan Sekda Takalar mendampingi Kepala BNPB meninjau titik abrasi di sepanjangan pantai di Takalar.

Menyikapi hal ini, Kepala BNPB, Letkol TNI Suharyanto, mengaku siap memberikan bantuan penanganan pascabencana khususnya abrasi pantai di Takalar. Penanganan pascabencana tersebut juga sekaligus untuk mencegah bencana serupa agar tidak terjadi lagi pada tahun-tahun yang akan datang.

"Ini perencanaannya button up, pemerintah pusat akan membantu secara bertahap. Bupati dan Sekda silahkan direncanakan penanganannya seperti apa dan disusun mana yang akan menjadi prioritas, nanti dibantu anggarannya dari pusat," kata Letkol Suharyanto.

Sementara, untuk mengatasi banjir didaratan, Kepala BNPB akan melakukan modifikasi cuaca agar intensitas hujan yang lebat pada wilayah daratan dialihkan ke wilayah lautan sehingga akan mengurangi resiko banjir. Begitupun dengan angin kencang.

"Segera kita lakukan modifikasi cuaca ini agar ketika hujan tidak bersamaan dengan angin kencang. Semoga dengan upaya ini, bencana ini yang terakhir dan semakin kecil dampaknya di masa depan," pungkas Letjen TNI Suharyanto.

Didampingi Pj Bupati, Kepala BNPB juga menyerahkan dana siap pakai senilai Rp350 juta, yang terdiri dari Rp250 juta untuk dana operasional, Rp100 juta untuk logistik, dan 1.000 lembar selimut. (*)

#BNPB #Pemkab Takalar #Setiawan Aswad #Penanganan abrasi

Berita Populer