Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Rabu, 07 Desember 2022 08:19

Unit Pelaksana Teknis Balai Benih Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menjadi UPT Benih Terbaik kedua secara nasional tahun 2022.
Unit Pelaksana Teknis Balai Benih Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menjadi UPT Benih Terbaik kedua secara nasional tahun 2022.

Program Mandiri Benih Antar UPT Balai Benih Sulsel Terbaik Kedua Nasional

Program Mandiri Benih mendapat apresiasi dari Kementerian Pertanian karena berhasil menciptakan benih unggul dan berkualitas. Selain itu, mendukung upaya swasembada benih di daerah.

MAKASSAR, BUKAMATA — Unit Pelaksana Teknis Balai Benih Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menjadi UPT Benih Terbaik kedua secara nasional tahun 2022.

Penghargaan dari Direktorat Perbenihan Tanaman Pangan, Dirjen Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian tersebut diserahkan pada Rapat Evaluasi TA 2022 dan Rencana Kegiatan Perbenihan TA 2023 di Bogor, kemarin, Selasa, 6 Desember.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sulsel, Imran Jausi, mengatakan, ini kali pertama UPT Balai Benih Sulsel menerima penghargaan tersebut. Posisi pertama sendiri diraih Jawa Tengah dan ketiga Nusa Tenggara Barat.

"Alhamdulillah tahun ini kita mendapatkan peringkat dua terbaik, di mana tahun-tahun sebelumnya kita tidak pernah masuk," kata Imran.

Imran menyebut ada empat kriteria penilaian yang dilakukan Direktorat Perbenihan Tanaman Pangan. Yakni produktivitas UPT, serapan anggaran, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan hubungan dan koordinasi dengan pusat.

"Yang paling menjadi pertimbangan utama ini bahwa Sulsel mampu menjaga over stok beras dua juta ton, ini tidak terlepas dari program mandiri benih yang dicanangkan Pak Gubernur Andi Sudirman Sulaiman," jelas Imran.

Program Mandiri Benih, kata Imran, mendapat apresiasi dari Kementerian Pertanian karena berhasil menciptakan benih unggul dan berkualitas. Selain itu, mendukung upaya swasembada benih di daerah.

Untuk tahun depan, Imran mengungkapkan, UPT Balai Benih Sulsel akan didorong jadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sesuai saran Gubernur Sulsel.

"Jadi pengelolaan balai benih di Sulsel, tahun depan ingin jadi BLUD. Ini adalah terobosan yang sangat diapresiasi oleh pemerintah pusat, sehingga kita lebih profesional dalam mengelola," pungkasnya. (*)

#Mandiri benih #Andi Sudirman Sulaiman #Pemprov Sulsel