Redaksi
Redaksi

Sabtu, 25 Desember 2021 19:44

Tangkapan layar video pengeroyokan wasit final Liga 3 Sulsel di Enrekang.
Tangkapan layar video pengeroyokan wasit final Liga 3 Sulsel di Enrekang.

Viral Pemain Keroyok Wasit di Enrekang, Polisi Periksa 10 Saksi

Seorang wasit pertandingan final Liga 3 Sulsel dikeroyok pemain. Kini 10 saksi diperiksa.

ENREKANG, BUKAMATA - Jumat, 24 Desember 2021. Pertandingan final Liga 3 Sulsel tengah berlangsung di Stadion Bumi Massenrempulu, Kabupaten Enrekang. Antara PS Nene Mallomo Sidrap dan Gasma Enrekang.

Saat itu, pertandingan baru berjalan pada babak pertama. Tiba-tiba, wasit yang memimpin jalannya laga, sudah menjadi sasaran pengeroyokan.

Para pelaku diduga dari oknum pemain PS Nene Mallomo Sidrap. Pengeroyokan itu juga sempat direkam penonton pertandingan, hingga viral di media sosial.

Dalam rekaman video viral, tampak wasit awalnya diprotes seorang pemain PS Nene Mallomo Sidrap. Selanjutnya, berujung pemukulan.

Seorang pemain PS Nene Mallomo lainnya, juga melakukan pemukulan dari belakang. Wasit lalu melarikan diri ke arah gawang. Sementara para pemain Gasma Enrekang, mencoba menghalangi pemain PS Nene Mallomo Sidrap, agar tak mengejar wasit.

Namun dalam video, tampak beberapa pemain PS Nene Mallomo Sidrap tetap saja berhasil mengejar wasit dan kembali melakukan pengeroyokan.

Polisi kini mengusut aksi pengeroyokan wasit tersebut. Sepuluh orang saksi sudah diperiksa penyidik. Itu diungkap Kapolres Enrekang, AKBP Andi Sinjaya, Sabtu (25/12/2021).

Mereka kata AKBP Andi Sinjaya, berasal dari unsur perangkat pertandingan hingga pemain. Saksi tersebut termasuk saksi korban. "Yang (diperiksa) terdiri dari unsur korban sendiri, dari unsur panitia pertandingan, ada wasit cadangan, hakim garis, terus dari unsur panitia pelaksana, terus dari unsur petugas dan dari PSSI kabupaten dan provinsi," beber AKBP Andi.

Andi mengatakan wasit yang jadi sasaran pengeroyokan sudah melakukan visum. Tapi dia tak memerinci luka apa saja yang diderita korban.

"Yang jelas memang ada luka, sudah divisum korbannya, sudah kita proses semua, kita periksa semua," pungkasnya.

#Enrekang #Liga 3 Tahun 2021

Berita Populer