Samsul Bahri
Samsul Bahri

Jumat, 17 Desember 2021 13:41

IST
IST

Ngeden Dalam Tenda, Seorang Pengungsi Lahirkan Bayi Laki-laki di Selayar

Perutnya yang sudah sakit itu menandakan kalau bayi yang ia kandung selama sembilan bulan itu sudah mau dilahirkan.

SELAYAR, BUKAMATA - Sitti Atikah, seorang pengungsi korban gempa bumi di Kabupaten Kepulauan Selayar harus mengeden didalam tenda pengungsian pasca gempa bumi.

Perutnya yang sudah sakit itu, adalah tanda-tanda kalau dia sudah mau melahirkan anak yang ia kandung sembilan bulan lamanya.

Tepatnya di tenda pengungsian di Desa Lembang Matene, Kecamatan Pasilambena, Kabupaten Kepulauan Selayar, Rabu (15/12/2020) lalu.

Bayi laki-laki yang diberi nama Muhammad Adnan Aharuddin itu melihat dunia yang pertama kalinya. Meski kelahiran bayi itu diwarnai bencana yang memporak-porandakan bangunan. Namun tangis haru bahagia pasangan Aharuddin dan Atikah nampak setelah anaknya lahir dengan sehat dan selamat.

Camat Pasilambena, Patta Bau saat dikonfirmasi, Jum’at (17/12/2021) mengatakan, bayi laki-laki tersebut lahir dengan selamat dan dalam kondisi sehat di tenda pengungsian.

Menurut, Patta Bau, proses persalinan ibu dari bayi tersebut di bantu oleh bidan dari Puskesmas Pasilambena.

“Alhamdulillah, bayinya sehat, dan ibunya juga sehat, setelah persalinan di tenda pengungsian di Desa Lembang Matene,” ucap Patta Bau.

Saat ini, tambah Patta Bau, Bayi laki-laki itu bersama ibunya sudah dievakusi ke gedung sekolah SMK Pertanian, ini agar tim kesehatan mudah melakukan pemantauan.

“Sudah di evakuasi, pemerintah setempat juga sudah memberikan perlengkapan bayi. Termasuk bajunya, kasur bayi, kelambu dan kebutuhan lainnya," tutur Patta Bau.

#Korban Gempa Selayar #Gempa Bumi #Gempa NTT #Pemkab Selayar

Berita Populer