Camat Tamalanrea Jaga Lingkungan dan Masyarakat Lewat Pelestrarian Mangrove Lantebung

MAKASSAR, BUKAMATA – Camat Tamalanrea, Muhammad Rheza memaparkan berbagai cara untuk mengatasi kerusakan lingkungan di Kota Makassar. Salah satunya dengan mengelolah hutan Mangrove dengan baik.

Terbukti, dengan pengelolaaan Mangrove yang baik, kata Rheza, kerusakan lingkungan mampu terminimalisir dan lingkungan bisa terjaga.

"Di Kelurahan Bira Kecamatan Tamalanrea kita punya Kawasan Ekowisata Mangrove Lantebung. Yang tidak hanya dirasakan manfaat hutan mangrovenya, tetapi juga sudah menjadi destinasi wisata Kota Makassar yang harus kita jaga dan lestarikan bersama,"kata Rheza saat menjadi Keynote Speaker dalam Kegiatan Sosialisasi Perundang-undangan Tahun Anggaran 2021 Angkatan XIV, di Hotel Harper, Sabtu (2/10/2021).

Tak hanya itu, Muhammad Rheza juga mengingatkan akan dampak buruk dari limbah pabrik, seperti gangguan kesehatan.

Pada anak-anak, kata dia, mampu merusak sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna dan masih dalam masa pertumbuhan.

"Anak-anak paling mudah terserang penyakit. Olehnya, Untuk sangat diharapkan kesadaran dari semua pihak untuk bisa memproses limbah pabrik dengan cara yang benar dan ramah lingkungan,"ungkapnya.

Untuk diketahui, Sosialisasi tersebut mengusung Tema Peraturan Daerah Kota Makassar No 9 Tahun 2016, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Dalam kegiatan, Muhammad Rheza menitik beratkan pada permasalahan polusi udara dan limbah pabrik di Kecamatan Tamalanrea dan Biringkanaya.