Lurah Panyula Bersama Warga Bersihkan Sampah Sungai yang Viral di Media Sosial
18 Desember 2025 00:47
Kementerian Sosial (Kemensos) RI terus bergerak. Terbukti, Kemensos tidak hanya memberi dukungan pada anak yatim di dalam keluarga, tetapi juga memberikan pengasuhan melalui Balai Rehabilitasi Sosial maupun Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).
BUKAMATA – Kementerian Sosial (Kemensos) RI terus bergerak. Terbukti, Kemensos tidak hanya memberi dukungan pada anak yatim di dalam keluarga, tetapi juga memberikan pengasuhan melalui Balai Rehabilitasi Sosial maupun Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).

Hal ini dibuktikan Kemensos dengan menyiapkan balai-balai rehabilitasi sosial agar bisa menampung anak-anak yatim, piatu dan yatim piatu yang tidak terawat.
Menteri Sosial, Tri Rismaharini menyampaikan, hal itu dilakukan sebagai bentuk perhatian Kemensos terhadap anak-anak di Indonesia.
“Kamu jangan takut, jangan rendah diri, karena ada Allah yang Maha Kuasa, jadi kamu tidak sendiri. Semua di dunia ini hanya titipan, termasuk orangtua. Maka kita harus siap jika tiba waktunya dipanggil yang Maha Kuasa,” ucap Risma dalam kunjungannya ke Jember, Minggu (29/8/2021).
Ia juga berpesan kepada tiga anak yatim, piatu dan yatim piatu yang diberi bantuan Atensi juga diberikan motivasi oleh Risma agar mereka tidak menyerah, terus melanjutkan sekolah agar menjadi orang yang berhasil.
Bahkan, Risma siap menjadi ibu dari ketiga anak yatim yaitu Adinda Rizkita Pranata, Jidan Ayesha Ihza Erino, dan Stefanus Oktaviano.
“Sekarang Ibu Risma yang menjadi ibu kalian. Ibu akan pantau kalian di sekolah ya,"ujar Risma.
Dalam kunjungan itu, Menteri Sosial juga menyerahkan bantuan kepada anak-anak yatim, piatu dan yatim piatu.
Bantuan itu berupa dukungan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) senilai total Rp 465 juta, yang disalurkan secara simbolis di Kantor Kecamatan Rambipuji, untuk warga di Kabupaten Jember dan Lumajang, Jawa Timur.
Bantuan diperuntukkan untuk 22 anak yatim, piatu dan yatim piatu, serta 165 orang diberikan bantuan kewirausahaan seperti konveksi, laundry, service elektronik, usaha pijat, ternak, usaha pembuatan kue/makanan, perikanan, tambal ban dan kerajinan tangan.
Kemudian empat orang diberikan bantuan aksesibilitas seperti tongkat penuntun adaptif, kursi roda dan Alat Permainan Edukatif (APE), dan 112 orang diberikan bantuan kebutuhan dasar berupa sembako dan pemenuhan kebutuhan hidup.
18 Desember 2025 00:47
18 Desember 2025 00:02
17 Desember 2025 23:59
17 Desember 2025 19:27
17 Desember 2025 17:15
18 Desember 2025 00:02
18 Desember 2025 00:47