Danny Pomanto Ajak Konsulat Jenderal Filipina Tampil di Festival F8
18 April 2024 22:43
Di masa pandemi ini, Edward juga mengaku banyak menerima aspirasi masyarakat terkait masalah ekonomi masyarakat. Pasalnya, ada beberapa masyarakat yang sudah tidak lagi bekerja atau terkena PHK akibat pandemi.
MAKASSAR, BUKAMATA - Anggota DPRD Sulawesi Selatan Edward Wijaya Horas telah menyelesaikan pelaksanaan resesnya untuk masa sidang kedua tahun anggaran 2020/2021.
Sejak 4 Februari hingga 8 Februari lalu, sejumlah daerah telah dikunjunginya dengan menerima berbagai keluhan masyarakat di daerah pemilihannya.
"Dominan keluhan dan aspirasi masyarakat itu masih pada persoalan infrastruktur, masalah perekonomian ditengah pandemi karna adanya sejumlah masyarakat yang sudah diberhentikan dari tempat kerjanya, dan berbagai persoalan lainnya," jelasnya, saat ditemui di Rumah Makan Dinar Lamadukelleng, Makassar, (9/2/2021).
Edward merunut sejumlah aspirasi masyarakat yang diterimanya, sepertinya di Kecamatan Ujung Pandang Kelurahan Laelae, masyarakat setempat menyampaikan kebutuhannya terhadap tanggul penahan ombak.
"Di Kelurahan Laelae masyarakat membutuhkan penahan ombak, karena kalau musim hujan, angin dari barat mengakibatkan beberapa rumah tergenang air karena tingginya ombak," katanya.
Di masa pandemi ini, Edward juga mengaku banyak menerima aspirasi masyarakat terkait masalah ekonomi masyarakat. Pasalnya, ada beberapa masyarakat yang sudah tidak lagi bekerja atau terkena PHK akibat pandemi.
Sementara di musim penghujan yang belakangan terjadi di Makassar juga dikeluhkan warga dibeberapa daerah lainnya. Edward mengungkapkan seperti di Kecamatan Rappocini dan sejumlah kecamatan lainnya banyak yang mengeluhkan persoalan banjir.
Sehingga, kata Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulsel ini, pihaknya akan mendorong Dinas PU Provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan pengerukan drainase maupun kanal.
"Sikap saya kalau masalah banjir, dari Dinas PU harus turun tangan melakukan pengerukan dan melakukan perbaikan infrastruktur drainase. Karena kasihan juga kalau setiap tahun mereka langganan banjir," tutupnya.
18 April 2024 22:43
18 April 2024 22:34
18 April 2024 22:26
18 April 2024 22:21
18 April 2024 21:13