Ririn
Ririn

Sabtu, 07 November 2020 17:30

Joe Biden dan Donald Trump
Joe Biden dan Donald Trump

Joe Biden Klaim Memenangkan Pemilihan Gedung Putih Dengan 300 Electoral Votes

Biden mengatakan bahwa "jelas dan meyakinkan" jika dia akan memenangkan pemilihan untuk Gedung Putih.

BUKAMATA - Ketika penghitungan suara di lima negara bagian yang menjadi medan pertempuran di AS masih berlangsung, Joe Biden mengklaim diri telah memenangkan perlombaan dengan lebih dari 300 electoral votes.

Biden mengatakan bahwa "jelas dan meyakinkan" jika dia akan memenangkan pemilihan untuk Gedung Putih.

Namun berbeda dengan klaimnya, menurut penghitungan AP, saat ini Joe Biden memiiki 264 electoral votes sementara Donald Trump 214.

“Kami belum memiliki deklarasi kemenangan final. Tapi angka-angka itu memberitahu kita bahwa ini jelas ... cerita yang jelas dan meyakinkan. Kami akan memenangkan perlombaan ini,” kata Joe Biden.

"Lihat saja apa yang telah terjadi dalam 24 jam terakhir," katanya dalam pidato singkatnya pada Jumat malam, merujuk hasil positif di empat dari lima negara bagian medan pertempuran utama.

Biden memimpin di empat dari lima negara bagian medan pertempuran utama di mana penghitungan suara masih berlangsung. Trump tertinggal di belakang Biden di Arizona (dengan 38.455 suara), Georgia (4.224), Nevada (22.657) dan Pennsylvania (19.500) tetapi memimpin di Carolina Utara dengan 76.587 suara.

Untuk dinyatakan sebagai pemenang pemilu AS, salah satu dari dua kandidat membutuhkan setidaknya 270 dari 538 suara electoral college.

Biden juga mengumumkan bahwa dia akan memperkenalkan rencananya untuk mengatasi pandemi COVID-19 pada hari pertamanya menjabat.

"Pada hari pertama, kami akan menjalankan rencana kami untuk mengendalikan virus ini," katanya.

Virus ini telah membunuh lebih dari 231.000 orang Amerika dan menginfeksi lebih dari 9 juta orang lainnya.

#Pemilu AS #Joe Biden

Berita Populer