Redaksi
Redaksi

Rabu, 04 November 2020 19:09

Jenazah korban di RS Lakipadada.
Jenazah korban di RS Lakipadada.

Ini Bunyi Dua Surat Siswi SMA di Toraja Sebelum Gantung Diri

Sebelum gantung diri, FM menulis dua surat. Satu untuk pacarnya. Satu lagi untuk kedua orang tuanya.

MAKALE, BUKAMATA - FM (17), gantung diri pakai dasi di pohon jambu. Tadi pagi, Rabu (4/11/2020) pukul 06.00 Wita.

"Korban melakukan gantung diri dengan menggunakan dasi SMA yang dililitkan pada leher kemudian diikat di atas pohon jambu," kata Kasubag Humas Polres Tana Toraja, Aiptu Erwin kepada detikcom, Rabu (4/11/2020).

Sebelumnya, siswi SMA di Makale, Tana Toraja itu bikin dua surat. Satu untuk Alpin (17), pacarnya. Satu lagi untuk kedua orang tuanya.

Kepada Alpin, di menegaskan dirinya sudah berjanji untuk mencintai Alpin hingga mati. Ketika hubungan mereka berakhir, FM meyakini bahwa itu sama artinya hidupnya juga harus berakhir.

Alpin sendiri di depan polisi mengaku, hubungan percintaannya dengan korban berakhir dua hari lalu.

Berikut isi surat yang ditinggalkan siswi tersebut untuk kekasihnya Alpin:

Buat Alpin

Terima kasih atas semuanya yang telah kamu berikan terhadap aku...

ini janjiku dulu

kalau aku mencintaimu sampai aku mati.

Dan hubungan ini saya samakan dengan hidup saya. Jika hubungan ini berakhir, maka hidupku pun juga berakhir.

Demi Tuhan, aku berjanji aku tidak akan mengganggu kamu lagi, ini akhir pertemuan kita...

Berjanjilah jangan tangisi kepergianku

Aku mencintaimu

I love you

Tolong, jika aku dikubur, tolong bawa Emon

Selain untuk Alpin, korban FM juga meninggalkan surat buat kedua orang tuanya, begini bunyinya:

Surat buat mama dan papaku

Saya minta maaf jika saya belum bisa membahagiakan kalian kedua

maafkan saya yang telah membuat kalian kalian kecewa...

Sungguh semakin hari aku semakin muak menghadapi semua masalah dengan hidupku..

ibu... bapak...

maafkan aku yang telah memilih jalan yang salah....

Terimakasih sudah menjadi orang tua yang baik dalam hidup Aku

Aku sayang sama kalian semua....

Doakan aku semoga aku bisa berjumpa mama papa dan saudaraku kelak nanti

I Love You

Disclaimer:

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda, pembaca, merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. (*)

#Gantung diri #Siswi bunuh diri

Berita Populer