
Di-PHP, HMI Tamalate Minta Asisten I Pemkot Makassar Mundur dari Jabatan
Ketua Korkom Tamalate Cabang Makassar menyayangkan ketidak seriusan Pemkot Makassar untuk mentransparansikan anggaran dana Covid-19.
MAKASSAR - Gerakan parlemen jalanan (unjuk rasa) HMI KORKOM Tamalate Cabang Makassar terkait "transparansi anggaran dana Covid-19 Kota Makassar" di depan kantor Gubernur Sulsel beberapa hari lalu, mendapat tanggapan yang serius dari pihak Pemerintah Kota Makassar, yang diwakili oleh Asisten 1 Pemkot Makassar, Sabri.

Dalam kesempatan tersebut, Sabri siap mempertaruhkan jabatannya apabila tidak mampu mempertemukan massa aksi dengan Pj Wali Kota Makassar.
"Ini persoalan lima menit sebenarnya untuk menemui adik-adik, hanya saja kesempatan itu baru datang, saya pastikan 2-3 hari ke depan dengan mempertaruhkan jabatan saya, kalian akan bertemu dengan Pj Wali Kota Makassar, silahkan simpan nomor saya," kata Sabri kepada massa aksi.
Namun, terhitung sejak 8 Juli lalu hingga hari ini, tidak ada kepastian yang diberikan oleh Asisten 1 Pemkot Makassar itu.
Ilham Darmawan selaku Ketua Korkom Tamalate Cabang Makassar menyayangkan ketidak seriusan Pemkot Makassar untuk mentransparansikan anggaran dana Covid-19.
"10 kali kami turun kejalan, 2 kali melakukan persuratan namun memang tidak nampak keseriusan Pemkot Makassar khususnya Pj Walikota untuk mentransparansikan anggaran Covid-19, ini makin menimbulkan kecurigan kami dan masyarakat bahwa ada oknum yang menyalahgunakan anggaran ini," kata Ilham.
"Ditambah lagi jajaran Pemkot Makassar yang menemui kami terlihat garang di depan massa aksi, namun hilang kabar setelah komunikasi via whatsapp berlanjut. Mulai dari jajaran Kesbangpol hingga Asisten 1 Pemkot Makassar Pak Sabri yang tidak mampu mempertanggungjawabkan ucapannya. Kami minta segera mundur dari jabatannya sesuai janji yang dia ucap waktu itu," sambungnya.
Kata dia, pihaknya akan terus melakukan unjuk rasa hingga tuntutan mereka terpenuhi.
"Aksi kami akan terus berlanjut, dengan metode aksi yang berbeda akan langsung berhadap hadapan dengan Prof Rudy untuk menanyakan komitmen dan kesiapan beliau mentransparansikan anggaran dana Covid-19 ini," sambungnya.
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47