Fit di Demokrat, Mantan Wakil Bupati Mimika Ini Optimis Diusung 4 Parpol

MAKASSAR - Tahapan fit and proper test DPD Demokrat Sulsel masih berlangsung di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar, Senin (8/6/2020).

Kali ini, menghadirkan bakal calon bupati Toraja Utara Yohanis Bassang. Kandidat yang akrab disapa Ombas itu merupakan mantan wakil bupati Kabupaten Mimika, Papua.

Ia kembali ke kampung halamannya mencoba peruntungan. Tak tanggung-tanggung, didukung dengan modal finansial yang kuat ia optimis maju di Pilkada Toraja Utara 2020 dengan menggandeng empat partai.

Empat partai yang dimaksud Ombas masing-masing Golkar, Gerindra, Hanura dan Demokrat. Khusus Golkar, surat tugas sudah dikantonginya sejak beberapa bulan lalu.

"Kalau surat tugas Golkar kan kita sudah kantongi, Gerindra sementara proses. Hanura ini sementara kita masih komunikasi. Begitu pula Demokrat, kita ikut semua tahapan," katanya.

Khusus untuk Demokrat, kata Ombas, dirinya memiliki keyakinan yang cukup tinggi untuk diusung. Sebab, menurutnya, visi misi yang dicanangkan sejalan dengan partai berlambang mercy tersebut.

"Saya sejalan, Demokrat kan pasti mau menang. Ombas tidak mau jadi penggembira saja. Masa saya jauh-jauh datang dari Papua hanya untuk kalah disini," tegas kandidat berlatar belakang pengusaha itu.

Dengan empat partai tersebut, kata Ombas, dirinya yakin tidak akan begitu sulit untuk memenangkan Pilkada Toraja Utara. Sekalipun ia sadar, harus berhadapan dengan kandidat petahana, Kalatiku Paembonan.

"Kita optimis sekali bisa menang. Tak masalah walau harus berhadapan dengan incumbent. Apalagi kalau Golkar, Gerindra, Hanura dan Demokrat mengusung, maka tidak ada alasan lagi bagi kita untuk kalah," demikian Ombas.

Diketahui, syarat untuk maju di Pilkada Toraja Utara yakni harus diusung oleh minimal 6 kursi atau 20 persen kursi di DPRD. Jika empat partai tersebut mampu diwujudkan, maka Ombas akan mengantongi total 16 kursi atau jauh melebihi batas minimal dukungan kursi.

Di DPRD Toraja Utara, Golkar sendiri mengontrol 5 kursi, Gerindra 4 kursi, Hanura 3 kursi, serta Demokrat 4 kursi.