Ulfa
Ulfa

Selasa, 26 Mei 2020 16:21

Maskapai Terbesar Amerika Latin Bangkrut

Maskapai Terbesar Amerika Latin Bangkrut

Perusahaan penerbangan global LATAM menyatakan bangkrut. Maskapai terbesar di Amerika Latin itu mengaku terpukul habis karena Covid-19.

BUKAMATA - Pandemi Covid-19 membawa dampak besar terhadap dunia usaha. Salah satunya industri penerbangan.

Pada Selasa (26/5/2020), perusahaan penerbangan global LATAM menyatakan bangkrut. Maskapai terbesar di Amerika Latin itu mengaku terpukul habis karena Covid-19.

Penutupan dan pembatasan yang dilakukan di belahan dunia membuat operasional menurun drastis. Status bangkrut juga sudah didaftarkan di pengadilan Amerika Serikat.

"LATAM telah dipaksa untuk membuat serangkaian keputusan yang sangat sulit dalam beberapa bulan terakhir," kata Kepala Eksekutif Maskapai Roberto Alvo.

"LATAM Airlines Group dan afiliasinya di Chili, Peru, Ekuador dan Kolombia mengadakan reorganisasi sukarela di bawah perlindungan Bab 11 di AS," sambungnya dilansir CNBCIndonesia.

Bab 11 adalah UU Kepailitan AS atau populer dikenal dengan sebutan Chapter 11. Aturan ini memungkinkan perusahaan yang tidak dapat membayar utang melakukan restrukturisasi tanpa tekanan dari kreditor.

Bulan Mei ini, perusahaan patungan Chile dan Brasil itu mengaku akan memangkas ratusan karyawan. Operasi sudah dikurangi hingga 95%.

Sebelumnya maskapai terbesar kedua di kawasan itu Avianca Kolombia, juga mengajukan hal yang sama di AS. Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) telah memperkirakan kerugian pendapatan hingga US$ 15 miliar untuk maskapai Amerika Latin tahun ini.

Sebelum pandemi, LATAM terbang ke 145 tujuan di 26 negara, mengoperasikan sekitar 1.400 penerbangan sehari. WHO, pada Jumat lalu mendeklarasikan Amerika Latin sebagai episentrum baru COVID-19.

#LATAM #Pesawat

Berita Populer