Syukuran Ulang Tahun ke-8 Aston Makassar Hotel, Ada Bukber Ala Physical Distancing

MAKASSAR, BUKAMATA - Aston Makassar Hotel genap memasuki usia 8 tahun pada tanggal 17 Mei 2020, kemarin. Kali ini, tidak ada perayaan yang berlebihan atau meriah seperti tahun-tahun sebelumnya. Namun, pihak manajemen tetap memperingati hari tersebut.

Dengan mematuhi peraturan pemerintah dengan melakukan physical distancing, Manajemen beserta seluruh karyawan menghadiri acara syukuran & buka puasa bersama.

Adapun kegiatan lainnya, yaitu mengundang seluruh pekerja harian yang sementara dirumahkan untuk menerima santunan yang diberikan oleh Direksi PT. Megahputra Hotel Makassar yang merupakan induk perusahaan dari Aston Makassar Hotel.

Tak lupa, pihak manajemen dan direksi menyampaikan ucapan terima kasih yang begitu dalam untuk para karyawan yang telah berjuang bersama untuk kesuksesan 8 tahun usia Aston Makassar meski saat ini dalam keterbatasan pandemi.

"Kita saat ini sedang berjuang bersama, namun kami berharap pada masa seperti sekarang ini semangat kita untuk memberikan pelayanan kepada tamu tetap tinggi, sehingga Aston Makassar tetap dikenal dan diminati oleh seluruh kalangan," ungkap Joko Budi Jaya, General Manager.

Ditambahkan oleh Rari Maharani, Marketing Communication Aston Makassar, segala prosedur keamanan dan kebersihan telah diterapkan sejak maraknya wabah ini di Wuhan, sehingga saat ini pihaknya terus mempertahankan konsistensi prosedur tersebut.

"Kami terus pertahankan dan konsisten terhadap kebersihan dan kesehatan dengan melakukan prosedur yang diperintahkan pemerintah. Apapun itu, kami pelaku bisnis pariwisata berharap kondusi ini bisa kembali kondusif secepatnya," tambahnya.

Sebelumnya, pihak manajemen Aston Makassar mewakili Megahputra Group, berkunjung kebeberapa panti asuhan terdekat untuk menyerahkan bantuan berupa sembako.

"Ada 6 panti asuhan yang menerima bantuan tersebut, diantaranya yaitu Panti Asuhan Arafah, Panti Asuhan Jannatul Ma'wa & Panti Asuhan Al-Isyra'," ungkap Rari.

Pihak manajemen tak henti menyampaikan untuk terus berjuang di tengah pandemi dan tetap mengikuti saran pemerintah untuk menerapkan physical distancing yang berlaku untuk seluruh masyarakat agar kondisi ini dapat kembali normal segera.