TMP Sulsel Bagikan 1.650 Paket Pangan Untuk Warga Makassar

MAKASSAR - Taruna Merah Putih (TMP) Sulawesi Selatan menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 di Kota Makassar. Ketua TMP Sulsel, Irhamsyah Gaffar menyampaikan, sebagai organisasi kepemudaan TMP harus bisa menunjukkan kepedulian yang tinggi sebagai ejawantah nilai-nilai luhur Pancasila yaitu Gotong Royong.

"Penyaluran paket bantuan pangan ini menjadi bukti komitmen kami dalam menerapkan semangat gotong royong di masyarakat," katanya.

Menurut Irhamsyah, untuk saat ini pihaknya masih berfokus di Kota Makassar, yang menjadi episentrum penyebaran Covid-19 di Sulawesi Selatan. "Dalam waktu dekat TMP Sulsel akan memberi bantuan kepada daerah-daerah lain melalui TMP kabupaten/kota. Bantuan berupa APD yaitu baju hazmat dengan total keseluruhan bantuan hazmat TMP Sulsel berjumlah 500 buah,"jelasnya.

Sementara itu, koordinator penyaluran bantuan, Taufiq Salman menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan Kamis (14/5/2019) ini, menyasar masyarakat di Kecamatan Mariso, Mamajang dan Tamalate. "Kita sasar warga yang terdampak langsung seperti tukang parkir, tukang becak, asisten rumah tangga dan masyarakat yang kehilangan pekerjaan," katanya.

Menurut Taufiq, kegiatan kali ini merupakan kegiatan tahap kedua. Tahap pertama telah dilaksanakan pada masa PSBB tahap pertama dengan menyalurkan 500 paket. "Kemudian di tahap kedua ini, disebarkan sebanyak 500 paket dan pada tahap ketiga akan disebarkan 650 paket dengan bantuan dari TMP Pusat," jelas Taufiq.

Pada kegiatan ini, puluhan kader TMP Sulsel turun langsung dalam membagikan paket, diantaranya A. Putri Ipo, Sisca Dalawir, Anisa Helmi, Olivia Syauta, Erna Permatasari, Ananda Regita dan Adinda Renata.

Ketua DPD PDIP Sulsel, Ridwan Wittiri mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh salah satu organisasi sayap PDIP itu. Menurutnya, di masa seperti ini seluruh elemen PDIP harus terus solid bergerak membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 di Sulsel.

Anggota Komisi VII DPR RI ini menegaskan, TMP wajib mengulurkan tangan dan menyingsingkan lengan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. "Ini merupakan bentuk panggilan dari kader potensial dan tunas muda harapan bangsa. Sesuai dengan tujuan mulia didirikannya TMP yaitu menghadirkan kader-kader pelopor," ungkapnya.