MAKASSAR - Total sudah 8 hari pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Makassar. Sejumlah kekurangan dan pelanggaran masih saja mendominasi di lapangan.
Untuk mengevalasi hal itu, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah kembali menyambangi Posko Induk Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Makassar di Jalan Nikel Raya, Sabtu (2/5/2020). Ia diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, M Iqbal Suhaeb.
Mengenakan kemeja kotak berwarna abu-abu, Nurdin terlihat serius berbincang dengan Iqbal terkait evaluasi pelaksanaan PSBB di Kota Makassar. Sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Kota Makassar juga nampak terlibat dalam perbincangan itu.
Baca Juga :
Usai bertemu dengan Iqbal, Nurdin tak berbicara banyak. Ia hanya menekankan pentingnya kejujuran dari warga, khususnya yang pernah melakukan kontak langsung dengan pasien yang positif Covid-19 agar bersedia melakukan isolasi mandiri selama empat belas hari.
Selain itu, mantan bupati Bantaeng dua periode tersebut juga menyinggung soal penyaluran sembako di Kota Makassar selama PSBB berlangsung.
"Insyaallah sembako aman, tinggal tunggu saja, karena memang tidak langsung selesai karena dibagi dari rumah ke rumah agar tidak terjadi pengumpulan orang," tegasnya.
"Pemkot Makassar sudah memiliki mekanisme yang saat ini sedang berjalan. Jadi ini bertahap sesuai wilayah. Warga yang belum dapat dimohon untuk bersabar. Jika ada yang tidak masuk dalam daftar juga sudah kita siapkan," demikian Nurdin.
Sekadar diketahui, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Makassar masih terus menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak. Khusus hari ini, Tim Gugus Tugas menyasar Kecamatan Sangkarrang dengan menyalurkan 814 paket sembako.
Penulis : Rizal