Redaksi : Selasa, 07 April 2020 09:58
Balaikota Makassar

MAKASSAR, BUKAMATA -- Pasca meninggalnya seorang pejabat Pemkot Makassar, berkembang isu kalau Balaikota Makassar ditutup total atau lockdown.

Menanggapi itu, Penjabat Wali Kota Makassar, Muh Iqbal Suhaeb mengatakan, tidak ada lockdown. Yang ada kata dia, sterilisasi dan pembersihan dengan menyemprotkan disinfektan.

Beberapa jam sebelum meninggal kemarin petang, Kasubag Bantuan Hukum Pemkot Makassar, Zulkifli Marauni (53) sempat ke Balaikota Makassar. Zulkifli meninggal dengan status PDP Corona di Rumah Sakit Haji, Makassar pada Senin (6/4/2020), sekitar pukul 18.30 Wita.

Menurut Iqbal, berdasarkan keterangan dokter yang menangani, almarhum sempat demam selama 3 hari dan masuk kategori pasien dalam pemantauan (PDP) Covid-19.

Para pegawai hingga pejabat Pemkot Makassar yang pernah melakukan kontak langsung dengan almarhum, diminta mengikuti rapid test Covid-19.

Saat ini, Dinas Kesehatan Kota Makassar sedang melakukan pelacakan riwayat perjalanan almarhum selama ini, termasuk siapa-siapa yang melakukan kontak dengan almarhum.

"Semua yang pernah kontak diminta melapor, dalam 1 sampai 2 minggu ini yang pernah kontak diminta melapor ke Dinas Kesehatan, ini sudah disampaikan kemarin," tuturnya.