Redaksi : Kamis, 04 Desember 2025 20:14

MAKASSAR, BUKAMATANEWS — Suasana pascapemilihan Rukun Tetangga (RT) serentak di Kota Makassar memasuki fase penting. Setelah pelaksanaan pemungutan suara pada Rabu (3/12/2025), Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan pesan damai dan persatuan kepada seluruh warga maupun kandidat RT yang bertarung di pemilihan.

Pemilihan RT tahun ini merupakan yang pertama digelar secara serentak di Kota Makassar, sebelum dilanjutkan pemilihan Rukun Warga (RW) pada 8 Desember mendatang. Agenda ini sekaligus menjadi realisasi janji politik Munafri pada Pilwalkot 2024, menghadirkan demokrasi lokal yang lebih terbuka, jurdil, dan melibatkan partisipasi warga secara langsung.

Wali Kota yang akrab disapa Appi itu mengatakan bahwa pemilihan RT tidak boleh berhenti sebagai ajang menang–kalah semata. Lebih dari itu, proses ini bertujuan melahirkan pemimpin lingkungan yang benar-benar siap bekerja dan melayani kebutuhan masyarakat di tingkat paling dasar.

"Masyarakat sudah menentukan pilihan untuk figur yang setiap hari mereka lihat dan percaya. Ini bukan soal figur semata, tetapi soal siapa yang siap bekerja untuk warga," ujar Munafri, Kamis (4/12/2025).

Ia menambahkan, RT dan RW merupakan garda terdepan pelayanan publik. Karena itu, menjaga harmoni dan soliditas sosial setelah pemilihan menjadi prioritas utama agar pelayanan masyarakat tetap berjalan baik tanpa adanya sekat politik.

Dalam arahannya, Munafri menyampaikan pesan tegas kepada para pemenang pemilihan RT agar tidak larut dalam euforia. Ia meminta agar mereka segera merangkul para kandidat yang belum terpilih demi menjaga persatuan warga.

"Yang menang, tolong dirangkul yang kalah. Yang kalah, konsolidasi ke yang menang. Pemilihan selesai, tidak ada lagi kubu A atau B. Yang ada adalah warga kita semua," tegasnya.

Di hadapan jajaran pemerintah dan tokoh masyarakat, Appi juga mengingatkan perlunya seluruh pihak menjaga stabilitas di lingkungan masing-masing. Menurutnya, demokrasi akar rumput hanya akan bernilai jika mampu menghadirkan kedewasaan dan kebersamaan.

Ia berharap RT dan RW terpilih dapat menjadi penghubung yang inklusif antara pemerintah dan warga, terutama dalam memastikan pelayanan publik berjalan cepat dan responsif.

"Setelah pemilihan, kita kembali pada satu tujuan: membangun lingkungan yang lebih baik. RT dan RW harus menjadi figur pemersatu," kata Munafri.

Dengan semangat kolaborasi tersebut, Pemerintah Kota Makassar optimistis fase baru demokrasi lokal ini dapat memperkuat pelayanan masyarakat sekaligus menjaga suasana kota tetap aman, damai, dan penuh kebersamaan.

 

 

TAG

BERITA TERKAIT