Redaksi : Jumat, 31 Oktober 2025 14:22

MAKASSAR,BUKAMATANEWS- Sebagai upaya menumbuhkan kecintaan terhadap sejarah dan budaya daerah, Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan menggelar kegiatan “Belajar Bersama di Museum”, Kamis (30/10/2025), di Museum Karaeng Pattingalloang, Makassar.

Acara ini resmi dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Arafah, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat administrator lingkup Disbudpar Sulsel, narasumber dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX, Ibu Andini Perdana, M.Hum, serta ratusan pelajar dari berbagai SMA dan SMP di Kota Makassar.

Dalam laporannya, ketua panitia pelaksana Fhadilah Ainunisaa menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel tahun anggaran 2025, dengan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang sejarah dan cagar budaya. Kegiatan akan berlangsung selama 10 hari, mulai 30 Oktober hingga 8 November 2025.

Peserta kegiatan terdiri atas siswa-siswi dari sepuluh sekolah di Makassar, antara lain SMAN 2, SMAN 3, SMAN 8, SMAN 11, SMAN 14, SMPN 13, SMPN 18, SMPN 24, SMPN 27, dan SMPN 33 Makassar.

Perkuat Identitas Bangsa Lewat Museum

Dalam sambutannya, Muhammad Arafah menegaskan bahwa kegiatan belajar bersama ini dirancang untuk memberi kesempatan kepada generasi muda memahami lebih dalam sejarah dan budaya Sulawesi Selatan, khususnya mengenai sosok Karaeng Pattingalloang, tokoh intelektual besar di masa Kerajaan Gowa.

“Kami percaya, pemahaman yang baik terhadap sejarah dan kebudayaan lokal akan memperkuat identitas bangsa di tengah derasnya arus globalisasi,” ujar Arafah di hadapan peserta.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari bidang sejarah dan cagar budaya, narasumber, hingga para siswa yang antusias mengikuti kegiatan ini.

“Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan berbagi pengetahuan. Museum bukan hanya tempat menyimpan benda bersejarah, tetapi juga ruang belajar dan inspirasi bagi masa depan,” tambahnya.

Museum Sebagai Ruang Edukasi dan Rekreasi

Kegiatan “Belajar Bersama di Museum” bertujuan meningkatkan wawasan generasi muda tentang permuseuman sekaligus mendorong minat masyarakat untuk berkunjung ke museum sebagai pusat pendidikan sejarah, budaya, dan rekreasi edukatif.

Seluruh biaya pelaksanaan kegiatan ini bersumber dari DAK Museum Karaeng Pattingalloang, melalui subkegiatan peningkatan pelayanan dan akses masyarakat terhadap museum.

Dengan semangat belajar bersama ini, Museum Karaeng Pattingalloang diharapkan tidak hanya menjadi tempat menyimpan peninggalan masa lalu, tetapi juga jembatan pengetahuan antara sejarah, budaya, dan generasi masa kini.

TAG

BERITA TERKAIT