Makassar Borong Tiga Penghargaan Bergengsi di HUT Sulsel ke-356, Bukti Kepemimpinan Visioner Munafri-Aliyah

MAKASSAR, BUKAMATANEWS – Pemerintah Kota Makassar kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu daerah dengan kinerja pembangunan terbaik di Sulawesi Selatan. Di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, Pemkot Makassar sukses memborong tiga penghargaan bergengsi pada puncak perayaan Hari Jadi Sulawesi Selatan ke-356, Minggu (19/10/2025).

Tiga penghargaan tersebut masing-masing meliputi:

Kota Layak Anak Terbaik dengan predikat Nindya,

Kota dengan Persentase Penduduk Miskin Terendah dengan capaian 4,97 persen, dan

Kota dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tertinggi, yakni 83,92 poin.

Capaian tersebut sekaligus mempertegas konsistensi Makassar dalam menghadirkan tata kelola pemerintahan yang inklusif, berkeadilan, dan berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, dalam sambutannya menegaskan bahwa penghargaan yang diberikan merupakan bentuk apresiasi bagi pemerintah daerah yang menunjukkan kinerja positif berdasarkan data konkret.

“Seluruh indikator penilaian bersumber dari data Badan Pusat Statistik (BPS), sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan secara transparan. Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh daerah untuk terus berinovasi,” ujarnya.

Usai menerima penghargaan, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyampaikan bahwa keberhasilan ini bukan hanya milik pemerintah, tetapi hasil kerja kolektif seluruh OPD, masyarakat, dan mitra pembangunan di Kota Makassar.

“Alhamdulillah, tiga penghargaan ini adalah bukti kerja nyata yang kita lakukan bersama. Kategori Kota Layak Anak naik ke level utama, IPM kita terus membaik berkat fokus pada pendidikan dan kesehatan, serta penurunan kemiskinan menandakan intervensi kita tepat sasaran,” ungkapnya.

Menurut Munafri, peningkatan status Kota Layak Anak merupakan bukti keseriusan Pemkot dalam menciptakan lingkungan aman, ramah, dan mendukung tumbuh kembang anak. Sementara capaian IPM tertinggi mencerminkan peningkatan kualitas hidup warga melalui kebijakan yang menyentuh sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

Munafri juga menilai penghargaan sebagai kota dengan tingkat kemiskinan terendah menjadi bukti bahwa program pengentasan kemiskinan yang dijalankan Pemkot telah memberikan hasil nyata.

“Berbagai program terpadu seperti bantuan sosial, pemberdayaan ekonomi, hingga penguatan UMKM terbukti efektif. Namun, kami tidak boleh berpuas diri. Justru ini menjadi motivasi untuk memperkuat sistem monitoring dan evaluasi agar kebijakan ke depan semakin tepat sasaran,” tegasnya.

Ia menambahkan, Pemkot Makassar berkomitmen menjaga momentum ini dengan memperkuat kolaborasi lintas sektor dan meningkatkan transparansi dalam setiap program pembangunan.

Di akhir sambutannya, Munafri menyampaikan ucapan selamat atas Hari Jadi Sulawesi Selatan ke-356. Ia menegaskan bahwa keberhasilan Makassar tidak lepas dari dukungan dan sinergi kuat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.

“Kami akan terus bersinergi membangun Sulsel yang lebih maju dan berdaya saing. Penghargaan ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus bekerja menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh warga Makassar,” tutupnya.