HUT ke-418 Makassar: Munafri Arifuddin Ingin Perayaan Penuh Makna, Bukan Sekadar Panggung Megah

MAKASSAR BUKAMATANEWS - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar tahun ini dipastikan akan berbeda. Tidak lagi sekadar pesta panggung dan kembang api, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin ingin menghadirkan momen yang lebih menyentuh hati warga — sebuah “perayaan empati” yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Dalam rapat koordinasi persiapan HUT di Balai Kota Makassar, Jumat (17/10/2025), Munafri — yang akrab disapa Appi — menegaskan bahwa pesta kota tahun ini harus menjadi wujud kepedulian sosial, bukan ajang kemewahan.

“Kalau bahasa Inggrisnya sharing means caring. Hadiah ulang tahun Makassar itu harus diberikan ke rakyat — entah dalam bentuk pengobatan gratis, beasiswa, bantuan rumah, atau hal lain yang langsung dirasakan masyarakat,” ujar Appi.

Dengan mengusung tema “Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan,” perayaan HUT Makassar kali ini akan dikemas lebih sederhana namun sarat makna. Appi bahkan secara tegas menolak konsep pesta glamor yang menghabiskan anggaran besar hanya untuk dekorasi dan panggung.

“Saya tidak mau ada acara Rp500 juta tapi Rp300 juta habis di panggung. Kita ubah mindset-nya: fokus pada kegiatan yang menyentuh warga,” tegasnya.

Menariknya, pusat perayaan akan digelar di Lapangan Karebosi, ikon kota yang mudah diakses dan menjadi ruang publik favorit warga. Menurut Appi, lokasi ini dipilih agar semua orang — tanpa terkecuali — bisa ikut menikmati kemeriahan tanpa terganggu kemacetan seperti di area pantai.

Tak hanya hiburan, HUT kali ini juga akan diisi dengan program sosial, penghargaan untuk tokoh inspiratif, hingga kegiatan inklusif bagi kelompok difabel dan anak-anak berprestasi.

“Anak-anak hebat dan saudara-saudara difabel harus dilibatkan. Ini saatnya kita tunjukkan bahwa Makassar adalah kota yang inklusif dan peduli,” ungkapnya.

Appi juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas instansi agar seluruh kegiatan HUT berjalan harmonis dan berdampak ekonomi bagi warga lokal. Ia meminta agar seluruh SKPD dan camat saling berbagi sumber daya serta memprioritaskan belanja lokal agar perputaran uang tetap di Makassar.

“Semua harus satu arah, satu logo, satu semangat. HUT ini harus jadi pesta kolaboratif, bukan kompetisi antar instansi,” katanya.

Menutup arahannya, Appi menegaskan bahwa keberhasilan HUT ke-418 bukan soal seberapa megah acaranya, tetapi seberapa besar kebahagiaan yang bisa dirasakan masyarakat.

“Kita rayakan ulang tahun kota dengan hati. Kalau kita kerja bersama, semua yang berat bisa jadi ringan,” tutupnya dengan senyum.